Ngais Rejeki di HUT Kemerdekaan RI, Pria Asal Garut Jual Bendera Merah Putih Hingga ke Pesisir Barat

Reporter: Yayan Prantoso |

Editor: Budi Setiawan |

Senin , 05 Aug 2024 - 23:33

PRIA asal Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat ini masih konsisten berjualan bendera merah putih dan umbul-umbul menjelang peringatan HUT RI ke 79 di Kabupaten Pesisir Barat.-Foto Yayan-

ngais rejeki di hut kemerdekaan ri, pria asal garut jual bendera merah putih hingga ke pesisir barat                            pesisir tengah – ujang dadang, seoarang pria berusia 42 tahun asal kabupaten garut, provinsi jawa barat (jabar), hingga kini masih konsisten untuk berjualan bendera merah putih hingga umbul-umbul saat menjelang peringatan hari ulang tahun (hut) kemerdekaan republik indonesia (ri) setiap tahun di kabupaten pesisir barat (pesbar).
pria yang tinggal sementara di loket bus mku kecamatan pesisir tengah itu, mengaku mulai berjualan bendera di kabupaten pesbar sejak 25 juli 2024 lalu, dan rencananya hingga 16 agustus 2024 mendatang. 
bahkan, dirinya sudah tidak asing lagi dengan kabupaten pesbar. 
pasalnya, setiap tahun menjelang peringatan hut kemerdekaan ri dirinya tetap konsisten untuk mengais rejeki dari berjualan bendera merah putih dan umbul-umbul di negeri para sai batin dan ulama itu.
baca juga:anggota polsek pesisir tengah bersama warga bersihkan pohon tumbang
baca juga:warga minta jalan penghubung way tenong-air hitam diperbaiki
“sejak tahun 2015 lalu, saya bersama teman-teman saya mencoba datang ke kabupaten pesbar ini untuk berjualan bendera merah putih dan umbul-umbul menjelang hut kemerdekaan ri,” kata dadang, sapaan ujang dadang, senin 5 agustus 2024.
menurutnya, dari mulai tahun 2015 lalu sampai dengan tahun 2024  dirinya tetap kembali ingin melangkahkan kaki di kabupaten pesbar. 
karena itu, menjelang hut kemerdekaan ri 17 agustus 2024 ini, dirinya kembali mengais rejeki di kabupaten pesbar dan menggelar dagangannya di pinggir jalan lintas barat, di depan lahan lapangan komplek perkantoran pemkab pesbar.
“masyarakat di pesbar ini dikenal cukup ramah, begitu juga dengan keamanannya, masyarakat disini saling menjaga. seperti saat barang dagangan saya ditinggal sholat di masjid, saat kembali lagi tetap dalam kondisi aman,” jelasnya.
baca juga:soal harga kopi diperkiraan masih dalam penyesuaian 
baca juga:senilai rp91 juta, jalan di sukapura dibangun pemkab
sedangkan, kata dia, mengenai penjualan bendera itu cukup ramai, dan biasanya mulai ramai saat menjelang hut kemerdekaan ri. 
seperti sekarang ini untuk penghasilan paling ramai bisa mencapai rp700 ribu lebih, dan itu tidak pasti, bahkan hanya dapat cukup untuk biaya makan saja.
“saya datang ke kabupaten pesbar ini membawa 100 kodi bendera baik bendera merah putih, umbul-umbul, tirai dan lainnya. semua didatangkan dari kabupaten garut,” katanya.
ditambahkannya, untuk harga bendera itu sesuai dengan ukuran dan jenisnya mulai dari harga rp5 ribu sampai dengan rp250 ribu. 
baca juga:membanggakan! 3 mahasiswa asal lambar juara pada lomba debat antar kampus se-indonesia 
baca juga:polisi pasang stiker larangan judi online
seperti harga bendera merah putih untuk kendaraan itu dengan harga rp5-10 ribu/buah. 
kemudian, umbul-umbul rp35 ribu/buah. untuk bendera merah putih ukuran 90x60 centimeter itu dengan harga rp25 ribu/buah, dan ukuran 1 meter x 50 centimeter dengan harga rp50 ribu/buah, sedangkan ukuran 1 meter x 80 centimeter dengan harga rp60 ribu/buah.
“sementara itu, untuk tirai merah putih dengan harga rp200-250 ribu/buah. selain itu juga ada yang stau paket berisi dua buah umbul-umbul dan satu bendera merah putih itu dengan harga rp100 ribu,” pungkasnya.(yayan/*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Lambar - Selasa, 6 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan