REALISASI DD SENTUH BERBAGAI SEKTOR Pj Peratin Cipta Mulya Mengaku Senang
--
KEBUNTEBU - Pekon Cipta Mulya, Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat, terus melakukan pembenahan dengan memanfaatkan Anggaran Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran (TA) 2024.
Seperti tahun ini, dalam kepemimpinan Penjabat (Pj) Peratin Dedi Gunawan, S.H., dalam pengunaan Dana Desa (DD), masih diperioritaskan bidang pemulihan ekonomi masyarakat dampak pandemi covid-19, inflasi dan pengaruh kemarau yang terjadi 2023 lalu.
Dedi Gunawan menyampaikan, sebagaimana ketentuan yang berlaku DD diperioritaskan Bantuan Sosial (Bansos), seperti bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) dan untuk 26 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Kemudian, program Ketahanan Pangan, pembagian bibir (benih) ikan lele, pakan ikan dan terpal kepada masyarakat untuk dikembangkan dalam menambah kebutuhan lauk pauk bidang hewani.
"Untuk program ketahanan pangan juga dialokasikan bidang fisik, pembangunan jalan usaha tani," sebutnya.
Program lain yang tidak kalah pentingnya, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sasaran ibu hamil, ibu menyusui dan bayi yang mengalami masalah stunting, dengan target penghapusan kasus stunting.
"Untuk kemasyarakatan, penyaluran bantuan tempat ibadah di Musholla Al Ikhlas, Pemangku Suka Mulya senilai Rp5 juta, berikut pemberian bantuan Ambal Masjid Nurul Iman Pemangku Mekar Mulya," sebut dia.
Mesipun banyak program prioritas yang bersentuhan langsung dengan wujud bansos, namun upaya pembangunan reguler tetap di laksanakan dan tahun ini Pembangunan Rabat Beton Gang (Gg) Delima, Pemangku Mekar Mulya.
Dengan terlaksananya program ADD tahun 2024 yang sekarang sudah berjalan bulan September, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada aparatur pekon khususnya, berkat kerja nyata dan upaya yang dilakukan tahapan demi tahapan kegiatan dapat berlangsung dengan lancar dan meraih hasil yang baik.
"Kepada masyarakat saya berharap semua program yang digulirkan pemerintah dan keperuntukannya adalah menunjang kehidupan masyarakat seperti pembangunan infrastruktur fisik untuk bersama-sama memelihara dan menjaganya sehingga mampu bertahan lama dan memberikan dampak peningkatan ekonomi masyarakat sendiri," tandas dia. (rinto/nopri)