PESISIR TENGAH – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi hingga kini masih aman dan siap memenuhi kebutuhan petani.
Kabid Prasarana Pertanian, Ade Kurniawan, S.P., mendampingi Kadis KPP Pesbar Unzir, S.P., mengatakan kini ketersediaan pupuk bersubsidi di masing-masing kios masih aman dan petani bisa melakukan serapan sesuai kebutuhan.
“ Petani bisa melakukan serapan pupuk bersubsidi sesuai dengan kebutuhan di kios-kios tempat kelompok tani terdaftar dalam melakukan serapan pupuk bersubsidi selama musim tanam rendeng tahun 2024,” kata dia.
Dijelaskannya, musim tanam gadu telah berakhir, bulan ini telah memasuki musim tanam rendeng yang akan berlangsung hingga Maret 2025 mendatang, petani di sejumlah wilayah sudah mulai melakukan persiapan lahan.
“ Pada musim tanam rendeng, jumlah areal persawahan yang digarap petani lebih luas jika dibandingkan dengan musim tanam gadu, karena itu serapan pupuk bersubsidi juga akan lebih banyak,” jelasnya.
Menurutnya, ketersediaan pupuk bersubsidi sudah bisa dipastikan aman, karena pihaknya rutin melakukan pemantauan ketersediaan pupuk bersubsidi di seluruh kios penyalur, apalagi ada penamabahan alokasi dari pemerintah pusat.
“ Dalam penyaluran pupuk bersubsidi itu sudah ada kiosnya, sehingga petani bisa melakukan serapan di kios tempat mereka terdaftar, kami juga rutin melakukan pemantauan ketersediaan pupuk tersebut,” terangnya.
Ditambahkannya, hingga kini stok pupuk subsidi jenis Urea,NPK-Phonska masih mencapai ribuan ton, sedangkan untuk NPK Formula masih utuh sebanyak 9 ton dan belum ada serapan.
“ Masing-masing petani sudah memiliki kuota pupuk bersubsidi, sehingga kuota pupuk bersubsidi itu harus dimaksimalkan serapannya disetiap periode tanam yang dilakukan,” pungkasnya. (yogi/*)