Radarlambar.bacakoran.co - Mungkin banyak orang yang mengalami kesulitan dalam belajar. Hal itu tentunya dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Berikut ini juga terdapat penjelasan mengenai beberapa jenis ketidakmampuan belajar yang paling umum terjadi antara lain Disgrafia, Diskalkulia, dan Gangguan belajar nonverbal (NLD)
Disgrafia
Kondisi dimana seseorang mengalami kesulitan dalam menulis. Orang tersebut mungkin memiliki tulisan yang tidak biasa atau terdistorsi. Dalam kebanyakan kasus, orang tersebut juga merasa sulit untuk memahami berbagai bunyi dan kata yang diucapkan. Disgrafia umumnya terjadi pada anak-anak berusia di bawah 15 tahun, tetapi ketidakmampuan belajar khusus ini juga dapat terjadi pada orang dewasa. Gejala disgrafia yang umum meliputi:
1.Kesulitan dalam menulis kata dan angka, memiliki masalah dengan ejaan dan mencampur alfabet.
2.Kesulitan dalam memproses bahasa. 3.Kesulitan dalam menafsirkan tulisan tangan
Solusi: Mengobati disgrafia bisa memakan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan, tetapi kesabaran sangat penting. Berikut ini adalah beberapa pengobatan disgrafia yang populer dan efektif:
1.Program terapi bahasa untuk meningkatkan kemampuan menulis umum anak.
2.Pelatihan khusus untuk pengenalan huruf dan angka yang lebih baik.
3.Pelatihan khusus yang menekankan pada kemampuan motorik anak seperti koordinasi tangan
Diskalkulia
Ini adalah ketidakmampuan belajar khusus yang menyebabkan kesulitan dalam memahami prinsip-prinsip matematika dasar dan memecahkan masalah-masalah sederhana. Anak yang terkena diskalkulia merasa sulit untuk menafsirkan simbol-simbol dan angka-angka matematika. Bahkan soal-soal aritmatika yang sederhana pun sulit dipecahkan. Gejala-gejala umum diskalkulia adalah sebagai berikut:
1.Sulit untuk menilai waktu dan jarak
2.Sulit untuk membedakan antara arah
3.Sulit untuk memvisualisasikan sesuatu secara mental
4.Sulit untuk melakukan perhitungan sederhana dalam pikiran
Solusi: Ada banyak terapi pendidikan untuk anak-anak yang terkena diskalkulia yang sangat efektif. Orang tua harus mendorong dan mendukung anak dalam mengasah keterampilan lain yang mereka kuasai. Keterampilan ini bisa berupa seni, musik, atau olahraga.
Gangguan belajar nonverbal (NLD)
Mungkin sulit untuk mengidentifikasi individu yang terkena NLD pada usia dini. Mereka baru mulai menghadapi masalah saat memasuki kelas yang lebih tinggi, terutama dalam hal sosial. Gejala umum NLD meliputi:
1.Penalaran abstrak yang menurun
2.Takut menghadapi situasi baru
3.Kurangnya akal sehat
4.Kesulitan memahami mata pelajaran seperti matematika dan bahasa Inggris
5.Harga diri yang sangat rendah, sehingga menimbulkan masalah sosial
6.Penurunan kemampuan berpikir jernih dan daya nalar
Solusi: Membantu mereka dengan tugas dan semua kegiatan sekolah
Bantu anak dalam pertemuan dan perkumpulan sosial.(*)