SUMBERJAYA - Tugu Soekarno di Sumberjaya, Lampung Barat, dibangun untuk menghormati Presiden pertama Indonesia, Ir. Sukarno, yang memiliki peran besar dalam memimpin perjuangan kemerdekaan Indonesia. Tugu ini tidak hanya menjadi simbol peringatan sejarah, tetapi juga lambang nasionalisme dan kebanggaan lokal masyarakat Lampung.
Pembangunan Tugu Soekarno di Lampung Barat berkaitan erat dengan sejarah penyebaran ideologi dan nilai-nilai kebangsaan di luar Pulau Jawa.
Sukarno pernah berkunjung ke berbagai daerah di Indonesia, termasuk Lampung, untuk menyebarkan semangat kemerdekaan dan menyatukan rakyat Indonesia dalam perlawanan terhadap kolonialisme.
Tugu ini juga dianggap sebagai bentuk penghormatan masyarakat Lampung atas pengaruh Sukarno dalam mendorong pembangunan daerah serta persatuan dan kesatuan bangsa.
Selain sebagai tempat bersejarah, Tugu Soekarno juga menjadi daya tarik wisata lokal, yang sering dikunjungi untuk kegiatan upacara, peringatan hari besar, dan wisata edukasi.
Peratin Sukapura, Setiawati, menyampaikan bahwa pada tahun 1952, Lampung Barat masuk dalam program transmigrasi Badan Rekonstruksi Nasional (BRN). Tanggal 14 November 1952 adalah momen bersejarah, di mana dilakukan pengantaran sekaligus peresmian transmigrasi eks-laskar Pejuang 1945 dari Siliwangi, Tasikmalaya, Jawa Barat, melalui BRN.
Program tersebut dilaksanakan untuk memberikan harapan kehidupan yang jauh lebih baik kepada para Pejuang 1945 setelah Indonesia merdeka. (rinto/nopri)