Radarlambar.bacakoran.co - Pada Kamis (31/10), Mako Polres Pringsewu dipenuhi dengan ratusan karangan bunga sebagai tanda penghargaan masyarakat atas upaya kepolisian yang berhasil mengungkap kasus pemerasan yang melibatkan oknum dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan wartawan.
Di balik momen tersebut, terdapat kisah mendalam dari kepala pekon di Kabupaten Pringsewu yang menyampaikan rasa syukur mereka.
Kapolres Pringsewu, AKBP M. Yunus Saputra, telah menunjukkan keberanian dalam menindak praktik pemerasan yang meresahkan masyarakat. Para kepala pekon merasa terbebaskan dari ancaman oknum-oknum tersebut dan memberikan ucapan terima kasih kepada Polres.
Samad, Kepala Pekon Totokarto, mengungkapkan rasa syukurnya. "Kami sangat berterima kasih kepada Kapolres Pringsewu yang telah berhasil menangkap pelaku pemerasan yang selama ini mengganggu ketenangan kami," ujarnya pada Jumat (1/11/2024).
Dedi Irawan, Kepala Pekon Tanjung, juga memberikan penghargaan serupa. "Kami menghargai tindakan Kapolres yang telah menangkap oknum media dan LSM yang meresahkan kami," tuturnya.
Hotma Nudi, Kepala Pekon Rejosari, menambahkan, "Kami sangat mengapresiasi upaya Polres dalam menindak oknum-oknum yang meresahkan masyarakat," katanya.
Purwoko, Kepala Pekon Sukoharjo, mengungkapkan rasa syukurnya dengan menyatakan, "Kami sangat menghargai kerja keras Polres dalam menangkap pelaku yang telah merusak ketenangan desa kami."
Muh Anas, Kepala Pekon Neglasari, juga memberikan dukungan, menekankan pentingnya kerjasama antara masyarakat dan aparat. "Kami berterima kasih kepada Kapolres Pringsewu yang berani melawan praktik pemerasan. Semoga tindakan ini terus berlanjut demi keamanan dan kenyamanan masyarakat," katanya.