Radarlambar.bacakoran.co – Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, melakukan kunjungan langsung ke lokasi bencana angin kencang yang terjadi di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, pada Senin sore (4/11). Bencana tersebut menyebabkan kerusakan pada beberapa bangunan di Pekon Sukoharjo III dan Pekon Keputran.
Meskipun angin kencang yang melanda sekitar pukul 17.45 WIB tersebut menimbulkan kerusakan material, dilaporkan tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam kejadian ini.
Pada Selasa (5/11), Kapolda Lampung bersama jajaran Polres Pringsewu melakukan peninjauan ke lokasi yang terdampak. Dalam kesempatan tersebut, Kapolda memberikan bantuan berupa tali asih kepada para korban bencana yang terdampak.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem serta bencana alam yang bisa terjadi kapan saja khususnya angin kencang yang berpotensi terjadi di wilayah ini.
Kerusakan Bangunan Ditaksir Mencapai Rp149 Juta
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah, setidaknya ada 14 bangunan yang mengalami kerusakan akibat bencana tersebut. Kerugian material sementara diperkirakan mencapai sekitar Rp149 juta. Bangunan yang terdampak meliputi rumah warga, tempat usaha (ruko), kandang ternak, serta fasilitas umum seperti balai penyimpanan keranda di TPU Makan Pahlawan.
Beberapa bangunan yang mengalami kerusakan cukup parah di antaranya adalah kandang ayam milik Gatot di Pekon Keputran dengan kerugian sekitar Rp70 juta, rumah Wijiyati dengan kerugian sekitar Rp40 juta, dan ruko buah milik Yanti yang mengalami kerusakan senilai Rp10 juta.
Selain itu, di Pekon Sukoharjo III, beberapa rumah juga mengalami kerusakan, terutama yang tertimpa pohon dan diterjang angin kencang.