Radarlambar.Bacakoran.co - Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pencapaian awal dari program pemberian makanan bergizi gratis yang diluncurkan sejak 6 Januari 2025. Dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Rabu (22/1/2025), Prabowo menyampaikan visi agar seluruh anak Indonesia dapat menikmati makanan bergizi pada akhir tahun 2025.
Prabowo mengungkapkan bahwa program ini telah berhasil menjangkau 650.000 anak di 31 provinsi dalam waktu singkat. Ia menyatakan pencapaian ini merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak, termasuk kementerian terkait, TNI-Polri, serta kepala daerah.
“Terima kasih atas kerja keras semua pihak, mulai dari jajaran Badan Gizi, Mendagri, Menteri Pendidikan, Menteri Kesehatan, hingga TNI-Polri. Dukungan para kepala sekolah dan pemerintah daerah juga sangat berkontribusi,” ujar Prabowo.
Ia menjelaskan bahwa target program ini akan terus meningkat. Hingga April 2025, sebanyak 3 juta anak diharapkan dapat terlayani, sementara pada periode April hingga Agustus, jumlahnya akan bertambah menjadi 6 juta anak. Prabowo optimis bahwa pada September 2025, program ini dapat menjangkau 15 juta anak.
“Tujuan utama kami adalah memastikan semua anak Indonesia mendapatkan makanan bergizi pada akhir 2025. Ini adalah komitmen bersama untuk masa depan generasi bangsa,” tegasnya.Prabowo Tetapkan Target Makanan Bergizi untuk Anak-Anak RI pada Akhir 2025
Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pencapaian awal dari program pemberian makanan bergizi gratis yang diluncurkan sejak 6 Januari 2025. Dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Rabu (22/1/2025), Prabowo menyampaikan visi agar seluruh anak Indonesia dapat menikmati makanan bergizi pada akhir tahun 2025.
Prabowo mengungkapkan bahwa program ini telah berhasil menjangkau 650.000 anak di 31 provinsi dalam waktu singkat. Ia menyatakan pencapaian ini merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak, termasuk kementerian terkait, TNI-Polri, serta kepala daerah.
“Terima kasih atas kerja keras semua pihak, mulai dari jajaran Badan Gizi, Mendagri, Menteri Pendidikan, Menteri Kesehatan, hingga TNI-Polri. Dukungan para kepala sekolah dan pemerintah daerah juga sangat berkontribusi,” ujar Prabowo.