Radarlambar.bacakoran.co – Lulu Hypermarket akan menutup seluruh operasionalnya pada 10 April 2025. Pantauan di gerai The Park Sawangan, Depok, menunjukkan kondisi toko yang semakin memprihatinkan dengan banyak rak kosong dan barang yang dijual dengan harga miring dalam promo cuci gudang.
Seorang pegawai yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa sejak akhir 2024, distribusi barang ke toko mulai terhambat. Akibatnya, stok tidak diperbarui, dan perlahan pelanggan pun berkurang. Ia juga menyebutkan bahwa penutupan ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara lain di Asia Tenggara, termasuk Malaysia.
Lebih dari 100 pekerja di gerai The Park Sawangan terkena dampak pemutusan hubungan kerja (PHK), baik karyawan tetap maupun kontrak. Pegawai tersebut mengatakan bahwa pesangon yang diterima sekitar Rp30 juta ditambah manfaat BPJS.
Ia menduga tingginya biaya operasional menjadi salah satu penyebab utama bangkrutnya Lulu Hypermarket. Selain itu, banyak produk yang kurang sesuai dengan pasar supermarket, seperti sepatu, yang meskipun memiliki margin besar, namun tidak laku secara konsisten.(*)