Parosil Ambil Alih Penyelesaian Masalah ASN dengan Novelis

Selasa 08 Apr 2025 - 17:01 WIB
Reporter : Adi Pabara
Editor : Nopriadi

Fasilitasi Permintaan Maaf, Janji Berikan Sanksi

BALIKBUKIT - Bupati Lampung Barat, Hi. Parosil Mabsus, dengan sigap mengadakan pertemuan antara Inspektorat dan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk membahas masalah yang melibatkan seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) bernama Wirdan Rafi, yang viral setelah menuduh penulis novel ternama, Ika Natassa, mandul.

Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Lampung Barat yang juga Plt. Kepala BKPSDM Lampung Barat, Mazdan, SIP., MM., menjelaskan bahwa berdasarkan komunikasi langsung antara Bupati Parosil dan Ika Natassa, penulis tersebut meminta agar oknum ASN yang bersangkutan meminta maaf secara terbuka dalam bentuk rekaman video.

”Sebelumnya, Ika Natassa meminta agar Wirdan Rafi datang langsung ke Medan dan meminta maaf kepada orang tuanya. Namun, setelah berdiskusi dengan Bupati Parosil, Ika lebih memilih permintaan maaf dalam bentuk video yang disampaikan langsung oleh Wirdan Rafi,” ungkapnya.

Dalam komunikasi lebih lanjut, Bupati Parosil juga memfasilitasi video call antara Ika Natassa dan Wirdan Rafi, di mana oknum ASN tersebut dengan tulus meminta maaf secara langsung kepada Ika.

”Mengingat tindakan tersebut merupakan pelanggaran, Bupati Parosil menegaskan bahwa oknum ASN tersebut akan diproses dan diberikan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain itu, beliau juga mengingatkan seluruh ASN untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial agar kejadian serupa tidak terulang,” lanjutnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, viralnya komentar Wirdan Rafi bermula dari sebuah postingan Ika Natassa di platform X pada tanggal 1 April 2025, yang memuji keberanian masyarakat dalam menikah di tengah kondisi ekonomi yang sulit. Komentar negatif dari Wirdan Rafi, yang menuding Ika Natassa mandul dan sebatang kara, langsung mendapat kecaman luas.

Setelah kejadian tersebut, Wirdan Rafi mengungkapkan permintaan maaf melalui media sosial, namun Ika Natassa menyatakan bahwa permintaan maaf tersebut belum cukup. Ika meminta agar Wirdan terbang ke Medan dan menemui orang tuanya sebagai bentuk tanggung jawab atas perbuatannya. Netizen pun memberikan tekanan pada pihak UKPBJ Lampung Barat, dengan mengecam tindakan tersebut dan meminta agar ASN yang bersangkutan diberi sanksi tegas.

Ika Natassa, melalui akun Instagramnya, juga mengungkapkan bahwa ia telah berkomunikasi dengan Bupati Parosil untuk menyelesaikan masalah ini secara baik-baik.

Langkah Bupati Parosil ini menunjukkan komitmennya untuk menyelesaikan permasalahan dengan bijaksana dan memastikan bahwa tindakan yang tidak etis dari ASN dapat diatasi sesuai aturan yang berlaku. *

Kategori :