WAYTENONG - Dalam kampanye politik Cawapres nomor urut 3 Prof. Mahfud MD di lapangan Sanayudha, Kelurahan Pajar Bulan , Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) Kamis 25 Januari 2024 di hadapan ribuan masa.
Yakni Mahfud minta agar di catat oleh masyarakat Lambar khususnya yakni tentang penghapusan hutang rakyat ke Bank jika Capres - Cawapres Ganjar Pranowo - Mahfud MD terpilih dan menang dalam Pemilu 14 Februari nanti.
Janji penghapusan hutang tersebut di pastikan Mahfud dapat direalisasikan lantaran untuk skala keuangan negara hutang rakyat terbilang kecil hanya Rp680 miliar atau jauh dari anggaran negara yang hilang akibat di korupsi.
Di jelaskannya Republik Indonesia (RI) adalah negara yang kaya bahkan satu-satu nya dunia yang tumpah ruah kandungan alam 17.508 pulau.
Sepertihalnya di Kabupaten Lampung Barat adanya potensi energi Gheotermal Kapasitas 950 mega watt Kalau dapat di kelola Lambar dan Provinsi Lampung maju karena akan menambah listrik tenaga energi.
Mahfud menceritakan kisah di tunjuk jadi Cawapres bersama PDIP dan beberapa partai pengusung lainnya, saat dirinya di undang Ketua Umum PDI Perjuangan Mega Wati Soekarno Putri mendampingi Capres Ganjar Parnowo pasangan Capres-Cawpres Nomor Urut 3, ada empat tugas yang diembankan.
Pertama pembatasan korupsi, dan itu diamanahkan sebab di Indonesia korupsi terlalu banyak terjadi di berbagai kantor pemerintah
Dan melawan korupsi itu rakyat tidak berdaya karena koruptor bekerjasama dengan badan pemerintah dan mafia hitam sehingga mengakibatkan lapangan pekerjaan sangat sulit. Sehingga jika Ganjar - Mahfud terpilih berkomitmen akan menciptakan 17 juta lapangan kerja.
Tugas ke dua penegakan hukum yang selama ini hanya tajam kebawah tumpul keatas, dimana pelaku pelanggaran hukum jika oknumnya punya jabatan dan uang atau preman tidak dihukum dan di tangkap lantaran aparat penegak hukum seperti polisi-jaksa. dapat suap.
Bahkan Mahfud yang di kenal dengan sebutan Pendekar Hukum menceritakan tentang kasus petinggi polri Sambo, yang dalam adegannya direkayasa, namun karena penegakan hukumnya benar akhirnya Sambo dan Istrinya terjerat hukum.
Artinya selama ini hukum bisa dimainkan oleh penegak hukum. Namun demikian bagi Ganjar-Mahfud tidak akan sulit dalam memperbaikinya dengan tugas yang lebih baik.
Tugas yang ke tiga, penegakan hak asasi manusia, itu juga tak kalah pentingnya seperti di contohkan masih ada manusia di perdagangkan, karena tidak ada mata pencaharian di dalam negeri, ikut rayuan berkerja di kuar negeri dan dijadikan budak yang tidak di gaji hingga kasus pembunuhan yang tidak diungkap sampai tuntas.
Dan yang ke empat membangun sistem politik yang demokratis sehingga pemilu harus dilaksanakan dengan jujur sesuai dengan ketentuan undang-undang.
Seperti diketahui di lawatannya ke Lampung Barat usai diangkat sebagai keluarga atau saudara dalam prosesi angkon muakhi oleh Sultan Sekala Brak Kepaksian Pernong Yang Di Pertuan Ke-23, Paduka Yang Mulia (PYM) Sai Batin Puniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong, dengan gelar adat Batin Perkasa Saibani Niti Hukum. Mahfud MD, melanjutkan perjalanan menghadiri kampanye akbar di Lapangan Sanayudha, Kelurahan Pajar Bulan.
Dalam orasinya Tokoh Politik PDIP Provinsi Lampung Drs Mukhlis Basri mengatakan satu catatan sejarah bahwa PDI perjuangan di Lampung Barat mulai dari Tahun 1999 sampai dengan reformasi sudah terhitung Lima kali pelaksanaan Pemilu belum pernah kalah.