BALIKBUKIT - Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Bupati Lampung Barat, H. Parosil Mabsus memimpin langsung Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama Kepala Perangkat Daerah (PD) di Ruang Rapat Pesagi, Senin, 2 Juni 2025.
Rakor ini menjadi langkah konkret Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam memastikan seluruh elemen masyarakat dapat merayakan Idul Adha dengan aman, nyaman, dan penuh khidmat.
Dalam rapat yang berlangsung dinamis tersebut, sejumlah isu strategis menjadi fokus utama, mulai dari ketersediaan bahan pokok, pengawasan hewan qurban, hingga pengamanan pelaksanaan takbiran dan sholat Idul Adha.
Pada pertemuan itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Maidar, melaporkan bahwa stok pangan di Lampung Barat saat ini dalam kondisi aman dan mencukupi. "Menjelang Hari Raya, tidak ada indikasi kelangkaan bahan pokok. Ketersediaan masih sangat memadai," ungkap Maidar.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Koperdag), Tri Umaryani. Ia menambahkan bahwa harga-harga kebutuhan pokok masih dalam kategori stabil. "Kami juga telah mengusulkan tambahan kuota gas LPG untuk mengantisipasi lonjakan permintaan di hari raya. BBM juga dalam kondisi aman,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan, Yudha Setiawan, menjelaskan langkah-langkah pengawasan ketat terhadap kesehatan hewan qurban. Timnya akan melakukan pemeriksaan menyeluruh guna mencegah penyebaran penyakit dari hewan kepada manusia.
"Sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat, tahun ini Lampung Barat akan menerima satu ekor sapi bantuan Presiden yang akan dipotong di Semarang Jaya, Kecamatan Air Hitam, pada Jumat mendatang," ujarnya.
Dinas Kesehatan pun tak tinggal diam. Kepala Dinas Kesehatan, dr. Kurniawan Widyatmoko, memastikan bahwa seluruh fasilitas kesehatan termasuk 15 puskesmas dan RSUD Alimuddin Umar siap siaga dengan ambulans, tenaga medis, dan tim jaga selama Idul Adha.
Sementara itu, perwakilan dari Polres Lampung Barat menyampaikan bahwa meski tidak mendirikan posko khusus, pihaknya akan tetap melakukan patroli dan pengamanan di lokasi-lokasi strategis yang rawan kecelakaan serta mengawal kegiatan masyarakat mulai dari takbir keliling hingga pelaksanaan pemotongan hewan qurban.
Menanggapi berbagai laporan tersebut, Bupati Parosil Mabsus menekankan pentingnya sinergi antar-lembaga demi kelancaran dan kenyamanan masyarakat dalam menjalankan ibadah.
“Kita harus memastikan bahwa semua lini bergerak bersama. Pastikan stok bahan pokok di setiap kecamatan tercukupi, keamanan di sekitar tempat ibadah terjaga, dan hewan qurban benar-benar sehat,” tegas Parosil.
Bupati dua periode itu juga mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang telah melakukan persiapan secara menyeluruh. “Terima kasih atas kesiapsiagaan semua pihak. Mari kita ciptakan suasana Hari Raya yang penuh kebersamaan, kedamaian, dan kekhusyukan,” pungkasnya. (lusiana)