BATUBRAK - Pemerintah Provinsi Lampung mengalokasikan anggaran sebesar Rp8,5 miliar untuk penanganan ruas jalan provinsi Pekon Balak - Suoh di Kabupaten Lampung Barat pada tahun 2025. Rekonstruksi tersebut akan mencakup sepanjang 630 meter dengan fokus pada titik-titik kerusakan paling parah yang selama ini menjadi keluhan utama masyarakat dan pengguna jalan.
Ruas jalan ini menjadi akses utama menuju Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS), wilayah dengan potensi pertanian dan pariwisata tinggi namun masih terkendala infrastruktur dasar yang belum optimal.
Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Lampung Barat, Robert Putra, S.T., M.T., menegaskan bahwa dukungan Pemprov ini menjadi langkah awal yang sangat penting untuk mendukung kelancaran konektivitas dan mobilitas warga dari dan ke Suoh.
“Kondisi jalan Pekon Balak menuju Suoh memang masih masuk prioritas untuk ditangani. Pemerintah provinsi telah mengalokasikan dana sebesar Rp8,5 miliar untuk intervensi tahun ini, dan kami memastikan penanganannya difokuskan pada ruas-ruas dengan tingkat kerusakan paling tinggi,” ujar Robert mendampingi Plt. Kepala DPUPR Mia Miranda, S.T., Minggu (22/6/2025).
“Memang panjang penanganannya hanya sekitar 630 meter, tapi itu mencakup segmen-segmen paling krusial. Prinsipnya penanganan dilakukan secara menyeluruh di titik rusak berat,” sambung Robert.
Pemerintah daerah, lanjut Robert, juga akan memberikan dukungan teknis dan koordinasi di lapangan agar pekerjaan berjalan lancar dan sesuai target waktu pelaksanaan. Ia juga menyebut bahwa masyarakat telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan proyek, baik dalam hal akses lahan maupun pengawasan sosial.
“Harapan kita pembangunan ini memberi efek signifikan terhadap konektivitas antarwilayah, apalagi Suoh saat ini tengah berkembang menjadi kawasan yang diperhitungkan.Jalan mulus akan mempercepat pertumbuhan ekonomi,” tambahnya.
Sebab, rekonstruksi jalan ini juga diharapkan akan menunjang kelancaran distribusi hasil pertanian dari wilayah Suoh yang dikenal sebagai sentra kopi dan hortikultura, sekaligus menguatkan potensi pariwisata kawasan Suoh yang memiliki panorama alam eksotis seperti Danau Lebar dan Kawah Nirwana. (edi/lusiana)