PESISIR TENGAH - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) pada Senin sore, 8 September 2025 memicu banjir yang merendam sejumlah titik, termasuk komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) di Kecamatan Pesisir Tengah. Kondisi tersebut menyisakan material lumpur dan sampah yang sebelumnya terbawa banjir.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pesbar mengerahkan seluruh personel kebersihan. Ratusan petugas diturunkan sejak Selasa pagi, 9 September 2025 untuk mempercepat pembersihan dan memastikan lingkungan kantor kembali normal.
Plt. Kepala DLH Pesbar, Rochmad, S.Sos., M.M., melalui Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, Ns. Erido Riska, S.Kep., M.M., mengatakan bahwa dalam penanganan pasca banjir di komplek kantor Pemkab Pesbar itu pihaknya menggunakan seluruh sumber daya yang ada.
“Seluruh petugas kebersihan kami kerahkan, terdiri dari 200 orang ibu-ibu penyapu, 14 orang petugas taman, serta 10 petugas pengangkut sampah,” katanya.
Selain itu, kata dia, DLH juga menyiapkan tiga unit kendaraan angkutan sampah dan satu kendaraan penyemprot taman. Pengerahan besar-besaran itu untuk mempercepat proses pembersihan agar sisa lumpur dan sampah tidak berlama-lama menumpuk di lingkungan perkantoran. Dengan demikian, pelayanan pemerintahan dapat kembali berjalan normal tanpa gangguan.
“Tujuan kami jelas, agar kondisi pasca banjir segera tertangani dan tidak menghambat aktivitas pegawai maupun pelayanan masyarakat,” ujarnya.
Masih kata dia, para petugas juga bekerja dalam kelompok. Ada yang menyapu jalan, membersihkan halaman kantor, hingga mengangkut tumpukan sampah ke kendaraan operasional. Lumpur yang menutup akses jalan menuju beberapa kantor juga disemprot menggunakan mobil tangki penyiraman taman. Pembersihan tidak hanya dilakukan sehari. DLH tetap menugaskan petugas kebersihan untuk memantau area perkantoran selama beberapa hari ke depan agar benar-benar bersih dan aman.
“Proses pembersihan kami lanjutkan hingga tuntas. Lingkungan kantor Pemkab harus kembali bersih, sehat, dan nyaman sebagai pusat aktivitas pemerintahan,” pungkasnya. (yayan/*)