BALIKBUKIT - Pemkab Lampung Barat melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan setempat terus mempersiapkan untuk pelaksanaan pembangunan pasar tematik di Pekon Lombok Kecamatan Lumbokseminung yang bakal menelan anggaran sekitar Rp70 miliar tahun anggaran 2024.
Kabid Pengelolaan dan Pengembangan Pasar pada Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Lampung Barat Salafuddin mengungkapkan, perencanaan ditarget sampai dengan April, kemudian diakhir atau petengahan April akan dimulai lelang kontruksi dan Mei direncanakan sudah penandatangana kontrak fisik sampai dengan pemenang tander.
"Sesuai target kementerian, kata dia, pelaksanaan fisik harus sudah selesai paling lambat Oktober mendatang, sehingga dengan masa kontrak Mei-November maka kami optimis target tersebut akan tercapai," pungkas Salafuddin.
Untuk diketahui, pasar tematik ini mengusung tiga konsep yaitu pariwisata, perdagangan, dan seni budaya. Untuk itu pembangunan dan pengembangan pasar tematik wisata ini diharapkan memberikan dampak positif terutama dari sisi pertumbuhan perekonomian.
Tumbuhnya perekonomian itu, selain memberikan akses bagi para pedagang dan UMKM juga terbukanya lapangan usaha baru melalui pemberdayaan strategi melalui pariwisata, UMKM dan pengembangan pariwisata berkelanjutan.
Sebelumnya, pihaknya terus melaporkan setiap progres ke Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI. Setelah dilakukan peletakan batu pertama oleh Mendag Zulkifli Hasan pada Kamis 24 Januari 2024 lalu, maka pihaknya memproses untuk perencanaan.
"Pada tanggal 20 Januari lalu juga telah dilaksanakan penandatangan RK (Rencana Kerja), dilanjutkan dengan peletakan batu pertama oleh pak Mendag, kemudian tanggal 6 Februari 2024 penandatangan kontrak perencanaan dengan konsultan perencanaan. Dalam setiap program yang kita laksanakan kita laporkan ke kementerian,” pungkasnya. (*)