BALIKBUKIT - Pemkab Lampung Barat melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) hingga saat ini telah melakukan pemasangan Tapping Box di 55 rumah makan/restoran dan hotel/penginapan di Lampung Barat.
Plt. Kepala Bapenda Wasisno Sembiring, S.E, M.P mengungkapkan, sebanyak 55 unit Tapping Box yang telah dipasang tersebut rinciannya tahun 2021 lima unit, tahun 2022 sebanyak 20 unit, serta tahun 2024 sebanyak 30 unit Tapping Box.
“Khusus tahun ini ada 30 unit Tapping Box dan telah selesai dilakukan pemasangan di rumah makan/restoran dan hotel/penginapan yang tersebar di Kecamatan Balikbukit, Sekincau, Sumberjaya, Waytenong dan Lumbokseminung,” tegas Wasisno
Dipaparkannya, sebanyak 30 rumah makan/restoran dan hotel/penginapan yang dilakukan pemasangan Tapping Box pada tahun 2024 yaitu Warung Makan Pade Solo, Warung Mie Ayam Asep, Rumah Makan Agam Jaya, Rumah Makan Sakato, Rumah Makan Mba Atin, Dapoer Gadoes, Warung Makan Ayuni, Caffe Kenali Kopi, Warung Makan Bakso Bewok, Warung Makan Manan, Warung Makan Dua Putri, Rumah Makan Pagaruyung, Rumah Makan Pak Min, Amor Caffe, Mie Ayam Sarka, PT. Beringon Gold, Kadaka Villa, Rumah Makan Pindang Meranjat, Hotel Pesagi dan Warung Visellia
Lalu, Hotel Java Resort, Rumah Makan Sumber Asih Basirun, Wisma Bintang Tani, Rumah Makan Sederhana, Dieva Caffe, Dieva Hotel, Kedai Sekolah Kopi, Lesehan Dinda, Rumah Makan Dewi Shinta, serta Stara Coffe.
Lanjut dia, pemasangan Tapping Box di rumah makan/restoran dan hotel/losmen tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). “Pemasangan alat perekam data transaksi usaha itu sebagai wujud pengawasan terhadap setoran pajak hotel dan restoran dalam rangka meningkatkan PAD Kabupaten Lampung Barat,” tutupnya. *