PESISIR TENGAH – Sebagai upaya untuk mengurangi risiko terjadinya bencana banjir yang dimungkinkan masih rentan terjadi saat musim penghujan di wilayah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten setempat, minta masyarakat agar lebih tanggap saat terjadi bencana diwilayahnya.
Kepala BPBD Kabupaten Pesbar, Imam Habibudin, S.Hut., M.Si., mengatakan, kondisi cuaca diwilayah Kabupaten setempat kini sudah mulai turun hujan. Seperti yang terjadi pada Jumat 30 Agustus 2024 kemarin, intensitas hujan yang turun cukup deras. Bahkan, akibat hujan itu sejumlah wilayah yang ada di Pesbar sempat tergenang banjir akibat luapan air hujan, meski genangan air itu hanya sebentar.
“Terutama di lokasi-lokasi yang sebelumnya memang rentan terjadi banjir, saat terjadi hujan deras/lebat, maka dilokasi yang rentan banjir itu juga sempat tergenang air walaupun hanya sebentar, seperti di wilayah Pesisir Tengah, maupun lainnya,” katanya.
Karena itu, lanjutnya, semua masyarakat harus tetap waspada dan tanggap terhadap bencana yang mungkin saja bisa terjadi sewaktu-waktu, salah satunya bencana banjir tersebut. Hal itu sebagai salah satu langkah untuk mengurangi risiko saat terjadi bencana alam. Sehingga, diharapkan dapat dipahami masyarakat setempat, terutama diwilayah yang rentan banjir.
“Di wilayah Kabupaten Pesbar ini masih terdapat sejumlah wilayah yang dinilai masih rentan terdampak banjir saat musim penghujan,” jelasya.
Masih kata dia, seperti pada data sebelumnya, bahwa beberapa wilayah yang masih berpotensi terdampak banjir saat musim hujan, terutama di sebabkan karena luapan aliran air sungai itu yakni di wilayah Kelurahan Pasar Kota Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, wilayah Kecamatan Krui Selatan, wilayah Karyapenggawa, wilayah Way Krui, Pesisir Selatan, Ngambur, Ngaras serta wilayah lainnya yang dinilai masih rentan terdampak banjir.
“Dengan begitu diharapkan agar kondisi tersebut bisa kembali menjadi perhatian masyarakat. Pemkab Pesbar tentu berharap kesadaran masyarakat bisa terus ditingkatkan salah satunya untuk tanggap saat terjadi bencana,” pungkasnya. *