Keterbatasan Perangkat, Jadi Kendala ANBK di SDN 1 Mekarjaya

GEDUNGSURIAN - Kekurangan perangkat chromebox menjadi salah satu kendala yang terjadi saat pelaksanaan Analisis Nasional Berbasis Komputer (ANBK), di SD Nengeri 1 Mekarjaya, Kecamatan Gedungsurain, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), yang dilaksakan Senin-Selasa 14-15 Oktober 2024.

Kepala SDN 1 Mekarjaya Parida, S.Pd., saat ditemui Rabu 16 Oktober menyampaikan, secara garis besar kegiatan ANBK untuk siswa kelas V tidak menemui kendala mulai dari pelaksanaan maupun kesiapan siswa.

Hanya saja, pada ANBK tersebut pihak sekolah terpaksa meminjam dari SD lain perangkat chromebox lantaran di SD itu hanya memiliki 5 unit.

Sementara maksimal siswa yang mengikuti 30 orang sesuai dengan ketentuan. Artinya dari 34 siswa kelas 5 SD setempat 30 mengikuti ANBK.

”Keterbatasan cheromebox sejrnis komputer mini, menjadi kendala kami dalam ANBK karena kami masih meminjam milik SD tetangga yang jumlah peralatannya lebih banyak,” ungkapnya.

Fasilitas elektronik itu sendiri tiap sekolah merupakan bantuan dari pemerintah melalui dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Lambar.

Oleh sebab itu, Parida berharap, SD setempat mendapatkan kembali bantuan cheromebox untuk melengkapi jumlah 5 unit yang telah dibantukan sebelumnya.

Dirinya juga menyampaikan dalam pelaksanaan ANBK kelas 5, juga bersamaan dengan MIT Semester dari kelas satu hingga kelas 6, dan untuk kelas 5 akan ditambah 2 hari karena bersamaan dengan ANBK.

Sebelumnya, disampaikan Ketua Kerja Kelompok Kepala Sekolah (K3S) SD Kecamatan Gedungsurian Misman, S.Pd., dihari pertama ANBK uji yang dilakukan yakni Literasi san Survey Karakter dan untuk hari kedua Numerasi dan Survey Lingkungan.

Pihaknya menerangkan kegiatan ANBK serentak dilaksanakan di delapan SD tersebar di kecamatan tersebut. ”ANBK ini secara umum uji coba kesiapan siswa dan perangkat untuk persiapan pelaksanaan UNBK nantinya,” kata dia.

Sehingga jika masih ada yang perlu diperbaiki dan dibenahi masih banyak waktu. ”Dan yang masih harus ditingkatkan pembelajaran kepada siswa agar nanti hasil yang diraih benar-benar memuaskan,” tandasnya. (rinto/nopri)