Ruang Laboratorium RSUD M. Thohir Terbakar, Managemen Pastikan Alat Aman

PESISIR TENGAH – Musibah Kebakaran terjadi di ruang Laboratorium Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), KH. Muhammad Thohir, di Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir barat (Pesbar) Sabtu, 19 Oktober 2024 malam sekira pukul 23.30 Wib.

Direktur RSUD KH. Muhammad Thohir, dr. Ali Syahri membenarkan musibah kebakaran yang terjadi pada salah satu rungan di rumah sakit itu, beruntung api berhasil dipadamkan sehingga tidak semakin meluas.

”Kemungkinan telah terjadi arus pendek listrik didalam ruangan Laboratorium, tepatnya dari bagian kulkas, ada kepulan asap petugas langsung melakukan upaya pemadaman, sehingga api berhasil dikendalikan,” kata dia.

Dijelaskannya, kebakaran itu tidak sampai meluas ke bagian Laboratorium lainnya, sehingga tidak ada lat-alat yang mengalami kerusakan atau terdampak dari musibah kebakaran itu.

“Alhamdulillah alat-alat sampai sekarang masih aman, hanya kulkas saja yang mengalami kerusakan, kami juga mengapresiasi kesigapan petugas yang langsung melakukan upaya pemadaman,” jelasnya.

Menurutnya, petugas Pemadam kebakaran langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman pada musibah kebakaran itu. Petugas Damkar juga datang ke lokasi kebakaran, sudah dilakukan pengecekan dan semuanya sudah dalam kondisi aman,” terangnya.

Sementara itu, Kasat Pol PP-Damkar Pesbar, Cahyadi Muis., melalui Kasi Pencegahan Kebakaran., Ramadhan Yusuf Afif., mengatakan, Posko Damkar Pesisir Tengah menerima laporan dari warga terkait musibah kebakaran yang terjadi di rumah sakit.

“Begitu menerima laporan, petugas langsung menuju lokasi kejadian, saat tiba api sudah berhasil dipadamkan dan petugas hanya melakukan pengecekan untuk memastikan api benar-benar padam dan melakukan pendataan,” ungkapnya.

Ditambahkannya, tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, sementara untuk kerusakan terjadi pada sejumlah barang elektronik yang ada di dalam ruangan Rumah Sakit itu.

“Kami tidak tahu persis apa saja yang terdampak kebakaran, tapi ada sejumlah barang elektornik yang mengalami kerusakan karena terbakar,” pungkasnya. (yogi/*)