Warga Belum Maksimal Manfaatkan MPP Milik Kemenag

PESISIR TENGAH – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) kembali mengimbau masyarakat agar benar-benar memanfaatkan pelayanan Kemenag di Mal Pelayanan Publik (MPP) di komplek perkantoran Pemkab setempat.

Mengingat, hingga kini mungkin masih banyak masyarakat yang belum mengetahui dan belum memahami bahwa di MPP komplek perkantoran Pemkab Pesbar itu menyiapkan semua pelayanan yang berkaitan dengan Kemenag.

Kasi Bimas Islam, Irhamsyah, S.Th.I, M.H.I., mendampingi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pesbar, Hi. Helmi, S.Ag, S.Pd, M.M., mengatakan, sejak dibukanya pelayanan Kemenag di MPP komplek perkantoran Pemkab Pesbar itu hingga kini masih tergolong minim masyarakat yang memanfaatkan pelayanan di MPP itu terutama terkait dengan pelayanan Kemenag.

“Seperti pelayanan di bidang bimbingan islam, pendidikan islam, penyelenggaraan haji dan umrah, serta bidang penyelenggara Hindu,” katanya.

Karena itu, kata dia, Kemenag Pesbar berharap agar masyarakat di Pesbar dapat memanfaatkan pelayanan di MPP itu. Karena dengan adanya pelayanan yang dibuka di MPP komplek perkantoran Pemkab itu untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus kepentingannya yang berkaitan dengan Kemenag di Kabupaten Pesbar.

“Kita juga berharap kepada petugas penyuluh agama dan petugas Kantor Urusan Agama (KUA) di setiap Kecamatan agar mensosialisasikan mengenai pelayanan Kemenag di MPP itu,” jelasnya.

Sehingga, lanjutnya, masyarakat bisa mengetahui terkait dengan pelayanna di MPP itu dan dapat dimanfaatkan dengan baik dan maksimal. Karena saat ini pengunjung yang memanfaatkan layanan di MPP khususnya yang ada di Kemenag itu masih minim. Meski begitu kedepan mudah-mudahan bisa lebih dimanfaatkan dengan maksimal oleh masyarakat. Karena memang setiap hari kerja itu ada pegawai yang memang ditugaskan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Seperti diketahui bahwa untuk pelayanan Kemenag yang ada di MPP tersebut antara lain pengukuran arah kiblat, pendaftaran pernikahan, legalisasi ijazah, pendaftaran haji, pelayanan rohaniawan dan sebagainya,” pungkasnya.(yayan/*)