Berapa kebutuhan air putih bagi manusia Dalam Sehari?

Minum air putih./foto: ilustrasi freepik.com--


Radarlambar.Bacakoran.co - Air merupakan komponen vital bagi kehidupan manusia. Sekitar 60% dari berat tubuh kita terdiri dari air, dan peranannya sangat penting dalam berbagai fungsi tubuh, seperti menjaga suhu tubuh, melancarkan pencernaan, dan mendukung metabolisme. Oleh karena itu, pemenuhan kebutuhan air setiap hari sangat penting untuk kesehatan.

Kebutuhan air putih setiap hari juga bervariasi tergantung pada usia, tingkat aktivitas, dan kondisi kesehatan individu.

1.Bayi (0-12 bulan)
- Pada usia ini, bayi mendapatkan sebagian besar kebutuhan cairan dari ASI atau susu formula. Biasanya, bayi yang disusui tidak perlu diberikan air tambahan. Namun, jika bayi berusia di atas 6 bulan dan mulai mengonsumsi makanan padat, mereka mungkin memerlukan sedikit air.
- Kebutuhan cairan: sekitar 700 ml per hari.

2.Anak-anak (1-8 tahun)
Anak-anak perlu lebih banyak air karena mereka aktif dan tumbuh dengan cepat. Kebutuhan air mereka bervariasi, tetapi secara umum
- Usia 1-3 tahun: sekitar 1.3 liter (sekitar 5-6 gelas) per hari.
- Usia 4-8 tahun: sekitar 1.7 liter (sekitar 7-8 gelas) per hari.

3.Remaja (9-18 tahun)
Remaja mengalami pertumbuhan pesat, sehingga kebutuhan air meningkat. Rekomendasi untuk remaja adalah:
- Usia 9-13 tahun: sekitar 2.4 liter (sekitar 10 gelas) per hari.
- Usia 14-18 tahun: sekitar 2.5 liter (sekitar 11 gelas) per hari untuk laki-laki dan 2.3 liter (sekitar 9-10 gelas) untuk perempuan.

4.Dewasa (19-50 tahun)
Kebutuhan air untuk dewasa bervariasi tergantung pada aktivitas fisik dan lingkungan. Rekomendasi umum adalah:
- Laki-laki: sekitar 3.7 liter (sekitar 15-16 gelas) per hari.
- Perempuan: sekitar 2.7 liter (sekitar 11-12 gelas) per hari.

5.Lansia (50 tahun ke atas)
Pada usia ini, rasa haus mungkin berkurang, sehingga penting untuk secara sadar mengonsumsi cukup air. Kebutuhan air bisa bervariasi, tetapi umumnya sekitar 2-3 liter (8-12 gelas) per hari.

Beberapa faktor yang mempengaruhi kebutuhan air putih itu antara lain, aktivitas fisik yakni individu yang berolahraga atau memiliki pekerjaan fisik yang berat membutuhkan lebih banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang melalui keringat. Kemudian, faktor iklim di daerah panas atau lembap, tubuh cenderung kehilangan lebih banyak cairan. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan konsumsi air dalam kondisi cuaca ekstrem. Selain itu, kondisi kesehatan juga menjadi salah satu faktor terkait dengan kebutuhan air putih tersebut, artinya beberapa kondisi medis, seperti demam, infeksi, atau diare, dapat meningkatkan kebutuhan cairan. Selain itu, wanita hamil atau menyusui juga memerlukan asupan air yang lebih tinggi.

Faktor lainnya yakni Diet, makanan yang kaya air, seperti buah-buahan dan sayuran, dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan harian. Sebaliknya, diet tinggi garam atau protein mungkin memerlukan tambahan air. Karena itu, untuk memastikan kecukupan air putih itu baiknya dapat melakukan berbagai cara berikut ini:
- Minum Secara Teratur
Cobalah untuk minum air sepanjang hari, bukan hanya saat merasa haus.
- Pantau Warna Urine
Warna urine yang jernih biasanya menunjukkan hidrasi yang baik, sementara urine yang gelap bisa menjadi tanda kurang cairan.
- Konsumsi Makanan Berai
Sertakan makanan yang mengandung banyak air dalam diet, seperti semangka, timun, dan jeruk.

Memenuhi kebutuhan air putih setiap hari sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan kita. Setiap kelompok usia memiliki kebutuhan yang berbeda, dan banyak faktor yang dapat memengaruhi jumlah cairan yang diperlukan. Dengan memahami kebutuhan ini dan menjaga kebiasaan minum yang baik, kita dapat memastikan tubuh kita tetap terhidrasi dengan baik.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan