518 PTPS Diminta Jaga Profesionalisme dan Netralitas

Sebanyak 518 PTPS resmi dilantik oleh Bawaslu Lampung Barat untuk melaksanakan tugas pengawasan pada Pilkada 2024. -Foto Dok---

BALIKBUKIT – Sebanyak 518 Petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) resmi dilantik oleh Bawaslu Kabupaten Lampung Barat untuk melaksanakan tugas pengawasan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 3 dan 4 November 2024.

Pelantikan ini dilakukan untuk memastikan jalannya Pilkada di Kabupaten Lampung Barat berjalan dengan transparansi, profesionalisme, dan mengedepankan netralitas.

Jonestama, Ketua Bawaslu Kabupaten Lampung Barat, menyatakan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari proses persiapan penting untuk memastikan Pilkada yang jujur dan adil. "Dari total 667 pendaftar, sebanyak 652 orang memenuhi syarat administrasi, dan akhirnya 518 PTPS terpilih setelah menjalani proses seleksi yang ketat," ujarnya.

Jonestama menekankan kepada para PTPS untuk menjaga netralitas dan integritas mereka, baik di dunia nyata maupun di dunia maya. "Sejak hari ini, para PTPS telah mengemban tugas sebagai penyelenggara pemilu. Oleh karena itu, kami mengimbau agar mereka tidak terpengaruh oleh berbagai kepentingan politik atau keberpihakan," ujar Jonestama dalam sambutannya.

Menurut Jonestama, kesuksesan Pilkada sangat bergantung pada pengawasan yang ketat di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS). PTPS diharapkan mampu menjalankan tugas mereka tanpa pengaruh eksternal dan tetap objektif selama proses pemungutan suara hingga penghitungan suara.

Selain pengawasan pada hari pemungutan suara, Tamam Mulhadi, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kabupaten Lampung Barat, menambahkan bahwa PTPS juga harus fokus mengawasi berbagai tahapan Pilkada lainnya, seperti masa kampanye dan masa tenang. "Masa kampanye adalah periode yang rentan terhadap pelanggaran, dan PTPS memiliki peran vital untuk mengawasi serta memastikan semua aturan ditegakkan dengan baik," terang Tamam.

Tamam juga mengingatkan bahwa meskipun beberapa PTPS sudah berpengalaman dalam Pemilu sebelumnya, mereka harus cepat beradaptasi dengan regulasi Pilkada yang memiliki perbedaan signifikan. "Kami berharap seluruh PTPS dapat segera memahami regulasi Pilkada dan bertindak profesional serta independen di setiap tahapan," lanjut Tamam.

Bawaslu Kabupaten Lampung Barat menegaskan bahwa keberhasilan Pilkada yang transparan dan bebas dari kecurangan sangat bergantung pada proses pengawasan yang ketat. Oleh karena itu, para PTPS dilatih untuk mengidentifikasi potensi pelanggaran serta memberikan kontribusi maksimal dalam menjaga integritas pemilu.

Dengan pembekalan yang intensif, Bawaslu berharap para PTPS dapat menjalankan tugas mereka secara maksimal dan memastikan bahwa Pilkada 2024 di Lampung Barat dapat berlangsung dengan aman, damai, dan tanpa hambatan. (adi/nopri)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan