Ibadah Haji 2024, JCH Mulai Ikuti Proses Perekaman Bio Visa

1412--

BALIKBUKIT - Sebagai salah satu proses untuk keberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) tahun 2024, para JCH kini mulai melaksanakan perekaman Saudi Bio Visa yang dilaksanakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lampung Barat

Perekaman Bio Visa kali ini dilakukan lebih awal. Hal ini untuk mengantisipasi gagalnya perekaman yang disebabkan oleh aplikasi perekaman Saudi Visa Bio yang tidak selalu lancar.

Kepala Kankemenag Lambar M. Yusuf mengatakan, perekaman biometrik merupakan hal wajib yang harus dilalui oleh para JCH. Untuk itu, ia meminta kepada para petugas di jajaran Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) untuk memberkan pelayanan sepenuh hati hingga berhasilnya perekaman setiap JCH. 

“Tentu butuh ketelaten dan kesabaran ekstra dalam pelayanan. Pastinya tidaklah mudah memberi pelayanan, terlebih perekaman bio bisa ini ada yang mudah dan ada juga yang sulit,” ungkapnya. 

Hal ini disampaikan sesuai dengan kejadian pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 ini. Ia mengatakan bahwa yang mendominasi keberhasilan perekaman ialah gadget yang harus memadai. 

“Smartphone menjadi hal yang paling penting dalam melakukan perekaman. Jika tidak memadai maka dipastikan pemindai wajah dan sidik jari akan sulit dilakukan,” imbuhnya. 

Pemindai wajah dan sidik jari tergantung pada perubahan wajah dengan pasport, dan juga sidik jari bagi setiap jemaah. “Jadi bukan berarti tidak bisa, untuk itu petugas harus terus mengupayakan perekaman hingga berhasil. Walaupun terus berulang dan gagal, yang sudah-sudah pun seperti itu. Sekali lagi harus telaten dan sabar. Cari celahnya hingga pemindai wajah dan sidik jari dapat terbaca oleh aplikasi Saudi Visa Bio,” kata dia.

Diketahui, perekaman bagi JCH tahun 2024 terus dilakukan. Pelayanan bagi JCH terus berjalan. Perekaman bagi JCH yang gagal tetap dapat diulang terus menerus hingga keberangkatan nantinya. M. Yusuf berpesan kepada petugas haji untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan untuk para JCH untuk bersabar apabila perekaman belum berhasil dilakukan.(edi/lusiana)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan