Cegah Abrasi Semakin Parah, Warga Pasang Karung Berisi Pasir

TANGGULANGI Penanganan sementara abrasi Pelabuhan Kuala Stabas oleh masyarakat. Foto Yogi Astrayuda --

PESISIR TENGAH – Masyarakat di sekitar Pelabuhan Kuala Stabas, Kelurahan Pasar Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), bergotong royong menangani sementara abrasi pantai yang terjadi di pelabuhan itu, Sabtu, 7 Desember 2024 kemarin.

Lurah Pasar Krui, Emmi Widia, mengatakan penanganan darurat abrasi pantai pasca jebolnya talud di Pelabuhan itu dilakukan agar abrasi tidak semakin parah.

“Kondisi abrasi memang sudah semakin parah, bahkan badan jalan sudah tidak ada lagi, penanganan darurat dengan memasang karung berisi pasi itu dilakukan agar dapat mencegah abrasi semakin parah,” kata dia.

Dijelaskannya, penanganan darurat itu hanya sementara dan tidak akan bertahan lama, apalagi jika gelombang tinggi masih terjadi, maka bisa saja tumpukan karung berisi pasir itu akan hanyut terbawa ombak.

“Penanganan darurat yang dilakukan hanya menyusun tumpukan karung berisi pasir, untuk menghalau agar gelombang laut tidak semakin menggerus daratan, sekarang jalan sudah putus dan tidak bis dilalui kendaraan,” jelasnya.

Menurutnya, perlua ada penanganan permanen pada titik yang mengalami abrasi tersebut, sehingga daratan tetap aman dan abrasi yang terjadi tidak semakin parah dan mengancam bangunan lainnya milik warga.

“Penanganan permanen perlu dilakukan agar daratan kembali terlindungi dan tidak ada lagi bangunan warga yang terancam abrasi saat terjadi gelombang tinggi di pelabuhan ini,” terangnya.

Pihaknya berharap, Pemkab Pesbar bisa mengupayakan penanganan maksimal pada titik abrasi tersebut, sehingga pencegahan abrasi pantai itu bisa dilakukan dengan baik dan daratan tetap aman.

“Semoga upaya yang dilakukan oleh Pemkab Pesbar bisa segera ada realisasinya, karena masyarakat nelayan sangat berharap abrasi itu bisa dilakukan penanganan permanen dan badan jalan kembali bisa dimanfaatkan,” pungkasnya. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan