Eks Sekretaris Diskominfo Lampung Barat Indrayani, Dilantik Sebagai Kepala Biro Hukum, SDM dan Humas BPJPH RI

Pelantikan Indrayani juga bersamaan dengan momentum penting bagi BPJPH RI yang baru saja dipimpin oleh Haikal Hassan Baras sejak 22 Oktober 2024. Sebagai Kepala BPJPH, dalam mempercepat sertifikasi halal bagi para pelaku usaha di Indonesia, baik itu UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) maupun perusahaan besar.

 

Sementara itu, sebagai Kepala Badan Halal yang sekarang dipimpinnya Haikal Hassan merasa perlu memberikan ucapan selamat dan do’a untuk para pejabat di Badan Haji seraya dirinya juga mengingatkan para pejabat yang dilantik bahwa jabatan adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepada Allah Swt.

 

“Supaya kita sama-sama saling mengingatkan bahwa tugas dalam mengemban amanah di BP Haji adalah tugas yang sangat mulia sekaligus berat. Maka harus dilaksanakan dengan penuh keikhlasan, mengingat BP Haji bertugas melayani umat Islam dalam mendekatkan diri kepada Allah Swt,” tutur Kepala BPJPH Haikal Hassan.

 

Dirinya juga turut mengapresiasi pelantikan yang diadakan di dalam Masjid kantor Kemenag merupakan simbol penugasan yang selaras dengan semangat reformasi pelayanan haji yang lebih berintegritas dan efisien.

 

“Semoga juga pelantikan di Masjid juga merupakan komitmen dan tanggung jawab untuk menjunjung tinggi nilai-nilai spiritual dan moral dalam pengelolaan ibadah haji. Jabatan adalah amanah besar, dan kita semua berharap seluruh pejabat yang dilantik dapat menjaga integritas dan profesionalitas mereka,” pungkas Kepala BPJPH.

 

Untuk diketahui, sertifikasi halal kini menjadi sangat penting, mengingat mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam, yang mengharuskan setiap produk yang dikonsumsi dan digunakan memenuhi standar kehalalan. BPJPH, yang bekerja sama dengan LPPOM MUI dan MUI, bertanggung jawab untuk memastikan bahwa produk yang beredar di pasaran telah memenuhi kriteria halal.

 

Selain memenuhi kebutuhan pasar domestik, sertifikasi halal juga membuka peluang bagi Indonesia untuk menjadi pusat produk halal dunia. Ini adalah bagian dari strategi besar untuk menjadikan Indonesia sebagai hub halal global.  (*)