Renovasi Stadion Kanjuruhan Senilai Rp357,85 miliar, Mengusung Standar FIFA dengan Fasilitas Internasional
renovasi stadion kanjuruan. Foto/net--
Radarlambar.bacakoran.co -PT Waskita Karya (Persero) memastikan bahwa renovasi Stadion Kanjuruhan di Jawa Timur yang tengah berlangsung mengikuti standar yang ditetapkan oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA). Proyek renovasi ini diperkirakan menelan biaya sebesar Rp 357,85 miliar. Fokus utama renovasi mencakup peningkatan fasilitas di bagian dalam stadion, area penyangga yang dilalui penonton berkarcis, serta pembenahan pintu-pintu akses menuju stadion.
Salah satu perubahan signifikan adalah pada pintu masuk, di mana anak tangga dibuat lebih tinggi dan lebar untuk mempermudah akses. Selain itu, ramp difabel juga ditambahkan di tribun barat untuk meningkatkan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas. Di sisi lain, ruang ganti pemain yang sebelumnya kurang memadai kini telah diperbarui dan dipoles agar memenuhi standar internasional. Ruang ganti ini kini dilengkapi dengan 22 bangku untuk masing-masing tim, sesuai dengan standar home-away. Tak hanya itu, ruang pelatih, ruang pijat, dan fasilitas jacuzzi juga disediakan untuk memberikan kenyamanan lebih.
Peningkatan Keamanan dan Teknologi Stadion
Fasilitas teknologi di stadion ini juga mengalami peningkatan yang signifikan. Sebanyak 138 unit kamera CCTV dipasang di seluruh area stadion, dengan 84 unit untuk area indoor dan 48 unit untuk area outdoor. Tak hanya itu, stadion juga dilengkapi dengan enam unit PTX (Panning Tilt Zoom) serta sistem Video Assistant Referee (VAR) untuk mendukung pertandingan yang lebih profesional dan adil.
Harapan untuk Pecinta Sepak Bola di Malang
Direktur Operasi I PT Waskita Karya Ari Asmoko menyatakan jika renovasi Stadion Kanjuruhan diharapkan dapat mengobati kerinduan para penggemar sepak bola di Malang. Stadion seluas 3,4 hektar ini memiliki kapasitas untuk menampung 21.603 penonton, dan dengan fasilitas yang lebih modern dan sesuai standar internasional, diharapkan dapat menjadi kebanggaan bagi masyarakat setempat.
Dengan adanya renovasi ini, Stadion Kanjuruhan tidak hanya diharapkan menjadi tempat yang lebih aman dan nyaman bagi penonton, tetapi juga mampu memberikan pengalaman yang lebih profesional baik bagi pemain maupun staf pertandingan. (*)