Rebon: Si Kecil dengan Segudang Manfaat

Reporter: Linda Kurniati |

Editor: Edi Prasetya |

Sabtu , 11 Jan 2025 - 12:26

Rebon merupakan jenis udang kecil yang hidup di perairan dangkal berlumpur. Udang ini kaya akan gizi, khususnya protein, yang bermanfaat bagi tubuh. Foto Ilustrasi Google--

rebon: si kecil dengan segudang manfaat                            radarlambar.bacakoran.co - rebon adalah jenis udang kecil yang hidup di perairan dangkal berlumpur. udang ini kaya akan gizi, khususnya protein, yang bermanfaat bagi tubuh. mulai dari menjaga kesehatan tulang hingga mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, rebon memiliki banyak khasiat.
rebon cukup populer di indonesia karena mudah ditemukan dan harganya terjangkau. kandungan nutrisi yang ada  tidak kalah dengan jenis udang lainnya.
selain sering diolah menjadi rempeyek, rebon juga digunakan sebagai bahan penyedap alami karena rasanya yang gurih dan aromanya yang khas. bahkan, rebon sering dijadikan bahan utama dalam pembuatan terasi, yang menjadi bagian tak terpisahkan dari masakan khas indonesia.
kandungan nutrisi rebon
setiap 100 gram rebon mengandung sekitar 81 kalori serta berbagai nutrisi berikut:
* protein: 16 gram
* lemak: 1,2 gram
* kalsium: 760 miligram
* fosfor: 290 miligram
* kalium: 200 miligram
* natrium: 170 miligram
* zat besi: 2,2 miligram
* zinc: 1,2 miligram
* vitamin a: 18 mikrogram
rebon juga kaya akan vitamin b kompleks, tembaga, asam lemak omega-3, chitosan, dan antioksidan astaxanthin.
manfaat rebon bagi kesehatan
berkat kandungan gizinya, rebon memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti:
1. mendukung regenerasi jaringan tubuh
protein dalam rebon membantu memperbaiki jaringan tubuh yang rusak, serta memelihara kesehatan otot. ini sangat baik untuk orang yang sedang dalam proses pemulihan dari cedera atau sakit.
2. mengurangi peradangan
kandungan astaxanthin dan chitosan dalam rebon berfungsi sebagai antioksidan yang mampu melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
3. mencegah osteoporosis
kombinasi protein, kalsium, fosfor, dan kalium pada rebon sangat baik untuk menjaga kekuatan tulang, sehingga risiko osteoporosis dapat diminimalkan.
4. meningkatkan imunitas
protein dan juga zinc yang ada di dalam rebon berperan penting dalam memperkuat sistem  kekebalan pada  tubuh. zinc membantu mengaktifkan sel darah putih, sedangkan vitamin a di dalamnya juga mendukung fungsi imunitas.
5. menjaga fungsi otak
omega-3 dalam rebon membantu meningkatkan daya ingat dan mencegah penurunan fungsi otak pada lansia, seperti demensia. sementara itu, astaxanthin melindungi sel otak dari kerusakan akibat peradangan.
6. mendukung fungsi tiroid
rebon mengandung natrium dan yodium yang penting bagi produksi hormon tiroid. kekurangan yodium dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, seperti pembengkakan di area leher atau kelelahan berlebihan.
7. melindungi kesehatan mata
vitamin a dan astaxanthin dalam rebon membantu menjaga kesehatan retina dan lensa mata, serta mencegah penyakit seperti katarak dan degenerasi makula.
8. mengurangi risiko penyakit jantung
asam lemak omega-3 pada rebon terbukti membantu mencegah penumpukan kolesterol di pembuluh darah, sehingga menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
walau kaya manfaat, konsumsi rebon perlu dibatasi karena kandungan kolesterol dan natriumnya cukup tinggi. hal ini perlu diperhatikan, terutama oleh penderita kolesterol tinggi dan hipertensi.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Sabtu, 1 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan