Longsor Ancam Gedung SDN 1 Gedungsurian
LONGSOR : Kondisi halaman SDN 1 Gedungsurian yang tergerus dan ancam Gedung RKB. Foto Rinto Arius--
GEDUNGSURIAN – Longsor yang mengancam SD Negeri 1 Gedungsurian, Kecamatan Gedungsurian, Kabupaten Lampung Barat, semakin mengkhawatirkan. Akibat erosi yang terus terjadi, jarak antara titik longsor dengan bangunan sekolah kini hanya tersisa sekitar dua meter. Kondisi ini tidak hanya merusak pagar sekolah, tetapi juga memutus akses jalan warga di sekitar lokasi.
Kepala sekolah SDN 1 Gedungsurian, Misman, S.Pd., mengungkapkan bahwa pihak sekolah sangat berharap proses penanganan dapat direalisasikan pada tahun ini. ”Longsor ini sudah kami laporkan kepada Disdikbud Lampung Barat. Usulan perbaikan juga disampaikan melalui Camat Gedungsurian, Tati Sulastri, S.Sos., M.M., sejak pertengahan tahun 2024,” jelas Misman.
Lebih lanjut, Misman menyebutkan bahwa pihak Disdikbud telah meminta laporan kondisi longsor secara daring dan menyatakan akan melakukan penanganan awal pada tahun anggaran 2025, yang diperkirakan mulai dilaksanakan pada April atau Mei mendatang.
Menurutnya, longsor tidak terjadi secara tiba-tiba, tetapi akibat kikisan air hujan yang terus menerus menggerus tanah di sekitar sekolah. Upaya penanganan yang selama ini dilakukan masih bersifat manual dengan hanya membendung aliran air di lokasi.
Namun, langkah tersebut tidak cukup efektif sehingga longsor terus meluas hingga memasuki halaman sekolah dan mengancam ruang belajar siswa.
”Kami sangat berharap agar target yang ditentukan oleh Disdikbud benar-benar dapat direalisasikan sesuai jadwal. Ini demi menjaga keamanan siswa serta memastikan proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar dan nyaman,” tambah Misman.
Dengan kondisi yang semakin mendesak, pihak sekolah, siswa, serta wali murid menaruh harapan besar agar pemerintah segera melakukan langkah konkret dalam menangani permasalahan ini. Penanganan yang tepat tidak hanya akan mencegah kerusakan lebih lanjut tetapi juga menjamin keselamatan serta kenyamanan para siswa dalam menimba ilmu. *