Orang Tua Wajib Tahu! Jangan Memarahi Anak dalam 5 Waktu Ini

Reporter: Romdani |

Editor: Budi Setiawan |

Senin , 03 Feb 2025 - 11:37

Memarahi anak memang tidak bisa dihindari sepenuhnya, tetapi penting bagi orang tua untuk memilih waktu yang tepat agar tidak berdampak buruk pada psikologis anak.-freepik.com-

Memarahi anak memang tidak bisa dihindari sepenuhnya, tetapi penting bagi orang tua untuk memilih waktu yang tepat agar tidak berdampak buruk pada psikologis anak.

Sebagai gantinya, cobalah untuk berbicara dengan tenang, memberikan contoh yang baik, dan membimbing mereka dengan penuh kasih sayang.

Dengan pendekatan yang lebih positif, anak akan lebih mudah menerima arahan dan berkembang menjadi pribadi yang lebih baik.(*)

orang tua wajib tahu! jangan memarahi anak dalam 5 waktu ini                              radarlambar.bacakoran.co - sebagai orang tua, mendidik anak dengan baik adalah tanggung jawab yang besar. 
namun, dalam prosesnya, terkadang emosi tak bisa dihindari, dan orang tua cenderung memarahi anak ketika mereka melakukan kesalahan. 
padahal, ada waktu-waktu tertentu di mana memarahi anak sebaiknya dihindari karena dapat berdampak buruk bagi perkembangan mental dan emosional mereka. 
berikut adalah lima waktu yang sebaiknya dihindari untuk memarahi anak:  
 
1. saat anak baru bangun tidur
bangun tidur adalah momen di mana tubuh dan pikiran anak masih dalam keadaan lemah dan belum sepenuhnya sadar. 
jika orang tua langsung memarahi anak di pagi hari, hal ini bisa merusak suasana hati mereka sepanjang hari dan membuat mereka kehilangan semangat untuk beraktivitas. 
sebaiknya, berikan anak waktu untuk beradaptasi setelah bangun tidur sebelum memberikan arahan atau teguran dengan cara yang lebih lembut.  
 
2. saat anak sedang makan  
memarahi anak saat makan bisa membuat mereka kehilangan nafsu makan dan bahkan menciptakan hubungan negatif dengan makanan. 
anak mungkin menjadi enggan makan atau merasa cemas setiap kali waktu makan tiba. 
sebaiknya, jadikan waktu makan sebagai momen yang menyenangkan agar anak dapat menikmati makanannya dengan baik.  
 
3. saat anak sedang belajar
belajar membutuhkan fokus dan kenyamanan. jika anak dimarahi saat sedang belajar, mereka bisa kehilangan motivasi dan merasa takut untuk mencoba. 
hal ini bisa membuat mereka cenderung menghindari proses belajar karena takut akan kesalahan. 
sebagai gantinya, berikan bimbingan dengan sabar dan dukungan positif agar mereka lebih percaya diri dalam belajar.  
 
4. saat anak sakit  
ketika anak sedang sakit, mereka merasa lemah secara fisik dan emosional. 
memarahi mereka dalam kondisi ini bisa membuat mereka semakin stres, yang justru dapat memperburuk kondisi kesehatannya. 
sebaiknya, berikan perhatian dan kasih sayang agar anak merasa nyaman dan cepat pulih.  
 
5. saat anak baru pulang sekolah 
setelah seharian beraktivitas di sekolah, anak biasanya merasa lelah dan membutuhkan waktu untuk beristirahat. 
jika orang tua langsung memarahi mereka begitu pulang, anak bisa merasa tertekan dan kehilangan semangat untuk berbagi cerita tentang kesehariannya. 
sebaiknya, beri mereka waktu untuk beristirahat sebelum membahas hal-hal yang perlu diperbaiki dengan cara yang lebih tenang.  
 
memarahi anak memang tidak bisa dihindari sepenuhnya, tetapi penting bagi orang tua untuk memilih waktu yang tepat agar tidak berdampak buruk pada psikologis anak. 
sebagai gantinya, cobalah untuk berbicara dengan tenang, memberikan contoh yang baik, dan membimbing mereka dengan penuh kasih sayang. 
dengan pendekatan yang lebih positif, anak akan lebih mudah menerima arahan dan berkembang menjadi pribadi yang lebih baik.(*)