Bupati Parosil Mabsus Shalat Id di Pelataran SDN Tanjung Raya Waytenong

BUPATI - Lampung Barat Parosil Mabsus melaksanakan Shalat Id di Pekon Tanjung Raya Kecamatan Waytenong. Foto Dok--

Radarlambar.bacakoran.co- Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, turut merayakan Hari Kemenangan Idul Fitri 1446 Hijriyah bersama masyarakat Pemangku Tanjung Raya, Kecamatan Way Tenong, dengan melaksanakan Shalat Idul Fitri di pelataran SDN Tanjung Raya, pada Senin, 31 Maret 2025. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh kesederhanaan.

Ratusan warga tampak memadati Lapangan Pemangku Tanjung Raya sejak pukul 06.30 WIB, menantikan pelaksanaan Shalat Idul Fitri yang dimulai pada pukul 07.30 WIB.

Sebelum pelaksanaan Shalat Idul Fitri, Bupati Parosil Mabsus memberikan bantuan untuk pembangunan rumah ibadah Baitul Mukkarom yang sedang dibangun di Pemangku Tanjung Raya. Bantuan tersebut senilai Rp. 25 juta, serta santunan kepada 20 anak yatim/piatu.

Dalam kesempatan tersebut, Heriyadi, salah seorang tokoh agama Pemangku Tanjung Raya, menceritakan kisah pilu yang dialami masyarakat setempat dalam lima tahun terakhir. "Ini sudah tahun kelima kami melaksanakan Shalat Idul Fitri di lapangan karena masjid kami yang kecil tidak mampu menampung jamaah," ungkap Heriyadi.

Heriyadi juga menyampaikan bahwa pihaknya sedang melakukan pembangunan masjid yang lebih besar dan berharap Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dapat mendukung kelanjutan pembangunan masjid Baitul Mukkarom.

Menanggapi cerita tersebut, Bupati Parosil Mabsus memberikan apresiasi terhadap pembangunan masjid dan menyatakan akan memberikan tambahan anggaran sebesar Rp. 50 juta untuk pembangunan masjid Baitul Mukkarom.

"Masjid adalah pondasi penting dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat. Jika masyarakatnya memiliki iman dan taqwa yang baik, Insya Allah mereka akan patuh kepada Allah," ujar Parosil.

Bupati yang akrab disapa Pak Cik ini menekankan bahwa kemajuan suatu daerah tidak hanya diukur dari aspek infrastruktur dan ekonomi, melainkan juga dari kualitas iman dan taqwa masyarakatnya. "Semaju apapun daerahnya, jika masyarakatnya tidak memiliki iman dan taqwa yang baik, maka pemimpinnya tetap dianggap gagal," tegasnya.

Parosil Mabsus juga mengingatkan bahwa pembangunan sarana ibadah seperti masjid tidak bisa dilakukan oleh pengurus pembangunan masjid saja. "Hal ini harus didukung bersama-sama oleh pemerintah, masyarakat, dan pengusaha setempat," tambahnya.

Pak Cik mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap sekitar, termasuk untuk kelanjutan pembangunan masjid Baitul Mukkarom. "Mari kita sama-sama mendukung pembangunan masjid ini. Alhamdulillah, saat ini harga kopi sedang tinggi, mari kita sisihkan sedikit rizki untuk tabungan kita di akhirat," tutupnya. (rinto)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan