Camat Pastikan Krui Pro 2025 Berikan Dampak Ekonomi

Radarlambar.Bacakoran.co - Gelaran World Surf League (WSL) Krui Pro 2025 yang diselenggarakan sejak 10 hingga 17 Juni 2025 di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), kembali memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta pemilik penginapan yang tersebar di kawasan wisata tersebut.

Camat Pesisir Selatan, Mirton Setiawan, S.Pd., M.M., mengatakan bahwa, ajang selancar kelas dunia ini tidak hanya menjadi panggung kompetisi internasional, tetapi juga telah menjadi pemicu tumbuhnya perekonomian lokal dari tahun ke tahun. Artinya, pelaksanaan WSL Krui Pro 2025 membawa pengaruh yang cukup besar terhadap perputaran ekonomi masyarakat. Artinya, peningkatan pengunjung dari dalam dan luar negeri selama pelaksanaan event berdampak langsung pada sektor perdagangan dan jasa akomodasi.

“Sejak WSL Krui Pro 2025 dimulai, geliat ekonomi masyarakat terasa cukup signifikan. Para pedagang makanan, minuman, kerajinan tangan, dan suvenir lokal mulai kebanjiran pembeli,” katanya.

Dikatakannya, yang lebih terasa lagi yakni tingginya tingkat hunian di penginapan, homestay, dan hotel di sekitar Pantai Tanjung Setia maupun di wilayah Pesbar secara umum. Menurutnya, ajang ini menjadi peluang besar bagi masyarakat lokal untuk turut berpartisipasi aktif dalam menyambut tamu-tamu dari berbagai negara. Banyak warga yang mem-buka warung dadakan, menyewakan rumah tinggal, hingga menyediakan jasa transportasi bagi para wisatawan dan peserta kompetisi. 

“Dampaknya sangat nyata, khususnya bagi warga yang tinggal di sekitar lokasi acara. Mereka tidak hanya menjadi penonton, tapi ikut merasakan manfaat langsung dari hadirnya event ini,” jelasnya. 

Masih kata dia, dengan adanya ajang WSL itu sendiri, gelombang wisatawan juga dipicu oleh momen musim ombak yang saat ini tengah berlangsung. Pantai Tanjung Setia dikenal luas sebagai salah satu desti-nasi selancar terbaik dunia karena ombaknya yang tinggi, panjang, dan stabil. Para peselancar dari berbagai penjuru dunia, baik profesional maupun amatir, berdatangan untuk menaklukkan gulungan ombak leg-endaris Krui. Berlangsungnya WSL Krui Pro memang menjadi magnet utama, tetapi secara bersamaan, saat ini juga memang musim ombak se-dang bagus-bagusnya.

“Ini tentu menjadi momentum yang sangat tepat, karena banyak pengunjung datang bukan hanya untuk menyaksikan kompetisi, tapi juga untuk menikmati sendiri sensasi berselancar di pantai ini,” tandasnya.(yayan/*)