Siswa dan Guru Gotong Royong Percepat Pembangunan Mushola

WAYTENONG - Anak didik SMK Negeri 1 Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat bersama para dewan guru  mengisi hari Sabtu 3 Februari 2024, dengan melaksanakan gotong royong bersih-bersih dan penimbunan tempat ibadah (mushola) yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan.

Kegiatan gotong royong tersebut merupakan bagian dari partisipasi siswa dalam upaya mempercepat pembangunan tempat ibadah yang dikerjakan sejak 2023 di era kepemimpinan kepala sekolah Edi Sutiawan S.Kom., 

Di sampaikan guru Arif Hendriono, tempat ibadah yang dibangun dengan kapasitas yang cukup besar tersebut merupakan swadaya dan infaq jumat siswa dan dewan guru serta adanya juga sumbangsih dari masyarakat agar SMK tersebut memiliki sarana ibadah yang lebih memadai baik secara kapasitas maupun lainnya.

"Alhamdulillah pembangunan masjid ini dapat kami laksanakan secara bertahap, dan ini berkat dana yang diperoleh dari swadaya dan infaq siswa bersama dewan guru serta adanya bantuan dari masyarakat dalam mendukung kegiatan belajar mengajar serta kewajiban ibadah di sekolah ini," tegasnya.

Lanjut Arif gotong royong penataan dan penimbunan lokasi ibadah tersebut merupakan juga bagian dari kegiatan ekstrakurikuler yang memang diterapkan di SMK itu khususnya dalam menunjang pendidikan P5.

Dimana kegiatan yang sifatnya bakti sosial bukan hanya dilaksanakan di lingkup sekolah melainkan di lingkup wilayah di kecamatan tersebut diantaranya aksi bersih sampah dengan melakukan pemungutan sampah di lingkungan masyarakat.

Terpisah kepala sekolah Edi Setiawan menyampaikan ucapan terima kasih memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya baik kepada seluruh siswa yang begitu bersemangat dan kompak serta para dewan guru yang memberikan contoh baik kepada anak didik begitu juga dukungan penuh dari masyarakat serta para orang tua khususnya dalam mendukung pembangunan tempat ibadah di sekolah tersebut.

Karena itu Edi berharap melalui upaya yang dilakukan selama ini seperti halnya lewat swadaya dan infaq tahapan pembangunan berjalan lancar dan secepat mungkin dapat selesai sehingga dapat dimanfaatkan untuk beribadah siswa dewan guru maupun masyarakat atau pihak yang berkunjung di sekolah itu. 

"Bangunan tempat ibadah ini Alhamdulillah dapat kita berikan berkat kekompakan, kebersamaan serta rasa toleransi antara satu sama lain baik siswa dewan guru maupun masyarakat dan orang tua wali murid terhadap pentingnya memberikan pendidikan kepada para tunas Bangsa yang bukan saja terhadap pendidikan bidang ilmu pengetahuan namun juga tentang akhlak lewat kegiatan ibadah yang memang menjadi kewajiban umat manusia kepada sang pencipta alam Allah SWT," ujarnya.

Edi juga mau minta agar, budaya gotong royong rasa kemanusiaan yang tertanam di dalam lingkungan sekolah tersebut dapat juga diterapkan oleh anak didik baik di lingkup lingkungan keluarga masyarakat maupun lainnya. (*)