Sat Samapta Polres Pesisir Barat Intensifkan Patroli Rutin untuk Cegah Kejahatan Jalanan

Radarlambar.bacakoran.co - Satuan Samapta Polres Pesisir Barat terus meningkatkan kegiatan patroli rutin sebagai bagian dari langkah strategis dalam mencegah tindak kriminalitas, khususnya kejahatan jalanan seperti Curas (pencurian dengan kekerasan), Curat (pencurian dengan pemberatan), serta Curanmor (pencurian kendaraan bermotor) yang dikenal dengan istilah C3. Patroli tersebut digelar pada Kamis, 31 Juli 2025, di sejumlah titik rawan kejahatan di wilayah hukum Kabupaten Pesisir Barat.

 

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Samapta Polres Pesisir Barat, AKP Firdaus, mewakili Kapolres AKBP Bestiana, S.I.K., M.M.. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya konkret untuk menjaga **keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas)** di wilayah tersebut, serta meningkatkan kehadiran polisi di tengah masyarakat.

 

Selama patroli, petugas menyisir area-area yang dinilai memiliki potensi tinggi terhadap tindak kejahatan. Pemeriksaan terhadap kendaraan yang dianggap mencurigakan juga dilakukan, terutama di jalur lalu lintas padat dan lokasi yang sebelumnya menjadi titik rawan kriminalitas.

 

Tak hanya bersifat pengawasan, dalam patroli tersebut petugas juga memberikan imbauan langsung kepada warga agar selalu waspada dan tidak lengah terhadap berbagai modus kejahatan, terutama pada malam hari. Masyarakat diminta untuk lebih aktif dalam menjaga keamanan lingkungan masing-masing serta tidak segan melapor ke pihak kepolisian apabila menemukan situasi yang mencurigakan.

 

Langkah preventif ini merupakan bentuk komitmen Polres Pesisir Barat untuk menciptakan rasa aman bagi seluruh warga. Diharapkan melalui patroli rutin ini, angka kejahatan dapat ditekan secara signifikan, sekaligus menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya peran bersama dalam menjaga keamanan.

 

Polres Pesisir Barat juga menegaskan bahwa laporan dari masyarakat sangat penting dan menjadi dasar cepat atau lambatnya penanganan terhadap potensi kejahatan. Oleh karena itu, kerja sama antara aparat keamanan dan warga menjadi kunci utama dalam menciptakan situasi yang kondusif dan tertib.

 

Dengan rutinitas patroli yang konsisten dan edukatif, diharapkan wilayah Pesisir Barat akan semakin aman dan jauh dari ancaman tindak kriminal, terutama menjelang masa transisi sosial dan ekonomi yang kerap disertai peningkatan kerawanan.(*)