Realisasi PAD Tembus Rp50 Miliar, Bapenda Dorong Inovasi Gali Potensi

Kepala Bapenda Lampung Barat, Dr. Hi. Daman Nasir,M.P.,-Foto Dok---

BALIKBUKIT – Kinerja keuangan daerah Kabupaten Lampung Barat menunjukkan tren positif. Hingga akhir Juli 2025, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tercatat tembus Rp50 miliar lebih, atau mencapai 56,12 persen dari target PAD dalam APBD Murni 2025 sebesar Rp89 miliar.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lampung Barat, Drs. Daman Nasir, M.P., pada Rabu (13/8).

“Hingga akhir Juli 2025, PAD kita telah terealisasi lebih dari Rp50 miliar. Kami optimistis target akhir tahun dapat tercapai, bahkan bisa melebihi,” ujarnya.

Mneurut dia, capaian PAD tersebut berasal dari berbagai sumber utama pendapatan daerah, dengan rincian sebagai berikut Pajak Daerah terealisasi Rp14 miliar lebih dari target Rp35 miliar (42,49%), Retribusi Daerah terealisasi Rp25 miliar lebih dari target Rp42 miliar (58,37%), Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan terealisasi Rp3,2 miliar lebih dari target Rp5 miliar (56,31%), serta lain-lain PAD yang sah terealisasi Rp7 miliar dari target Rp5 miliar (121,62%)

“Komponen lain-lain PAD yang sah menjadi sektor dengan performa terbaik karena telah melampaui target tahunan hanya dalam waktu tujuh bulan,” kata dia

Meski capaian baru menyentuh lebih dari setengah target, Daman menegaskan pihaknya optimistis dapat memaksimalkan sisa tahun anggaran 2025. Kunci utamanya, menurut dia, adalah sinergi lintas sektor antar perangkat daerah (PD) pengelola PAD, serta kerja sama dengan stakeholder lokal.

“Kita tidak bisa hanya mengandalkan sektor konvensional. Kita dorong perangkat daerah untuk berinovasi, menggali potensi lokal yang belum tergarap, serta menciptakan sumber-sumber pendapatan baru yang lebih kreatif dan berkelanjutan,” katanya.

Lebih lanjut, Daman mengajak masyarakat untuk terus mendukung program-program daerah, khususnya dalam hal ketaatan membayar pajak dan retribusi.

“Kontribusi masyarakat sangat penting. Pajak yang dibayarkan bukan untuk pemerintah semata, tapi akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk pembangunan jalan, pelayanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur lainnya,” tegasnya. (lusiana) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan