Pemkab Pesbar Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Pekon Laay

BANTUAN : Pemkab Pesbar serahkan bantuan untuk korban kebakaran di Pekon Laay. Foto Dok--

PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Tim Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitupasna) menyalurkan bantuan logistik berupa sembako dan buffer stok bagi korban musibah kebakaran yang terjadi di Pekon Laay, Kecamatan Karyapenggawa, pada 26 Juli 2025 lalu. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis pada Rabu, 20 Agustus 2025.

Kepala BPBD Pesbar, Imam Habibudin, M.Si., mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan tindak lanjut atas musibah kebakaran yang menimpa warga Pekon Laay. Penyerahan bantuan juga menjadi bentuk nyata kepedulian Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat terhadap masyarakat yang terdampak bencana.

“Bantuan yang kami salurkan terdiri dari bantuan logistik sembako dari BPBD serta buffer stok yang berasal dari Dinas Sosial Pesbar. Ini merupakan bentuk tanggap darurat dan dukungan awal untuk meringankan beban korban,” kata dia.

Dijelaskannya, penyerahan bantuan dilakukan melalui aparat Pemerintah Pekon Laay, yang selanjutnya akan mendistribusikan langsung bantuan tersebut kepada warga yang menjadi korban kebakaran.

“Bantaun sembako seperti beras, telur, minyak goreng, putih, tepung terigu, & mi instan. Sedangkan, buffer stok seperti makanan siap saji, selimut, kasur, terpal, sandang dewasa anak dan family kit,” jelasnya.

Sementara itu, terkait dengan bantuan perbaikan rumah atau fasilitas yang mengalami kerusakan akibat kebakaran, Imam menjelaskan bahwa saat ini masih dalam tahap pengkajian dan koordinasi lebih lanjut. Pemerintah daerah akan melakukan rapat bersama Tim Jitupasna yang terdiri dari unsur BPBD, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP), Dinas Sosial, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP).

“Untuk bantuan dana perbaikan, kami akan menggelar rapat bersama tim lintas OPD guna meninjau langsung kerusakan yang terjadi dan melakukan pendataan. Hasil dari peninjauan ini akan menentukan apakah korban memenuhi kriteria sebagai penerima bantuan program perumahan atau tidak,” terangnya.

Menurutnya, dengan adanya bantuan itu, diharapkan masyarakat yang terdampak dapat segera pulih dari kondisi pasca kebakaran, baik secara psikologis maupun secara ekonomi.

“Pemerintah Kabupaten Pesbar menegaskan komitmennya untuk selalu hadir dalam setiap kondisi darurat, serta memastikan bahwa penanganan bencana dilakukan secara cepat, tepat, dan berkelanjutan,” pungkasnya. (yogi/*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan