Realisasi PAD dari BUMD Capai 56,31 Persen, Bapenda Optimis Target Tercapai

Kepala Bapenda Lampung Barat, Dr. Hi. Daman Nasir,M.P.,-Foto Dok---
BALIKBUKIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat mencatat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari bagian laba atas penyertaan modal di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) hingga Juli 2025 telah mencapai Rp3,29 miliar atau 56,31 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp5,85 miliar.
Capaian tersebut menunjukkan kinerja positif BUMD sebagai salah satu penyumbang penting pendapatan daerah.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lampung Barat, Drs. Daman Nasir, M.P., mengatakan bahwa angka tersebut diperoleh dari kontribusi beberapa BUMD, yaitu Bank Lampung, Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS), dan Perumda Limau Kunci.
“Realisasi hingga bulan Juli ini menunjukkan tren yang baik. Kami optimis target PAD dari bagian laba BUMD akan tercapai seperti tahun lalu yang 100 persen,” ujar Daman, Rabu (20/8).
Ia menjelaskan, pendapatan ini bersumber dari dividen atau pembagian laba yang diberikan BUMD kepada Pemkab selaku pemegang saham atas penyertaan modal yang dilakukan sebelumnya. Proses pembagian dividen dilakukan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) masing-masing perusahaan daerah, kemudian disetorkan ke kas daerah sebagai bagian dari PAD.
“Dividen merupakan pembagian keuntungan perusahaan kepada pemegang saham, dalam hal ini pemerintah daerah. Tentunya setelah RUPS disepakati bersama direksi,” jelasnya.
Daman menegaskan bahwa keberadaan BUMD tidak hanya bertujuan untuk memberikan pelayanan publik dan memperkuat sektor ekonomi lokal, tetapi juga menjadi salah satu motor penggerak PAD. Oleh karena itu, Pemkab terus mendorong agar BUMD semakin profesional dan kompetitif dalam pengelolaan usaha.
“Kami berharap BUMD di Lampung Barat dapat terus meningkatkan performa dan kontribusinya. Ini penting demi mendukung pembiayaan pembangunan yang bersumber dari PAD,” tambahnya.
Diketahui, PAD dari penyertaan modal merupakan salah satu komponen strategis dalam struktur pendapatan daerah. Pemkab menaruh perhatian serius agar investasi modal ke BUMD dapat memberikan imbal hasil yang sebanding dan berkelanjutan. (lusiana)