PPK 2025 UBL, Wajib Bagi Mahasiswa Baru

RADARLAMPUNG.CO.ID – Universitas Bandar Lampung (UBL) siap menggelar Program Pengenalan Kampus (PPK) 2025 pada 1–2 September mendatang di Mahligai Agung Convention Hall Pascasarjana UBL. Agenda ini bukan sekadar seremoni penyambutan, melainkan wajib diikuti mahasiswa baru karena menjadi salah satu syarat akademik hingga tahap pengajuan tugas akhir.

Wakil Rektor I Bidang Akademik, Riset, dan Inovasi UBL, Prof. Erry Yulian Triblas Adesta Ph.D menegaskan, PPK merupakan pintu masuk penting bagi mahasiswa baru dalam menapaki dunia akademik.

“PPK bukan hanya pengenalan lingkungan kampus, tapi juga momentum menanamkan nilai akademik, karakter, dan semangat kebangsaan. Mahasiswa baru wajib mengikuti seluruh rangkaian, jika tidak, maka harus mengulang di tahun berikutnya,” jelas Prof. Erry, Jumat (29/8).

Selama dua hari pelaksanaan, mahasiswa akan mendapatkan berbagai pembekalan, mulai dari pengenalan fakultas dan program studi, kuliah umum motivasi, pengembangan soft skills, pengenalan organisasi mahasiswa, hingga sosialisasi layanan akademik dan kemahasiswaan.

Tak kalah penting, mahasiswa juga akan diperkenalkan dengan UBL Apps, aplikasi digital yang mendukung aktivitas Tri Dharma Perguruan Tinggi di UBL.

“UBL Apps menjadi bagian penting bagi mahasiswa. Melalui aplikasi ini seluruh aktivitas akademik, mulai dari jadwal kuliah, absensi, hingga layanan administrasi bisa diakses secara digital. Jadi PPK juga menjadi pintu masuk bagi mahasiswa baru untuk beradaptasi dengan ekosistem digital kampus,” imbuhnya.

Untuk ketentuan teknis, mahasiswa diwajibkan hadir pukul 07.00 WIB dengan mengenakan kemeja putih lengan panjang, bawahan kain (celana/rok), sepatu hitam atau gelap, serta hijab hitam bagi yang berhijab. Peserta juga wajib membawa ponsel untuk mendukung sesi praktik penggunaan aplikasi digital kampus.

UBL berharap, PPK 2025 menjadi langkah awal pembentukan karakter mahasiswa baru, sekaligus memperkuat kesiapan mereka menghadapi dinamika perkuliahan modern.

“Dengan PPK, kami ingin mahasiswa baru dapat beradaptasi lebih cepat, memahami budaya akademik, dan mengembangkan potensinya sesuai passion dan bidang studi masing-masing,” pungkas Prof. Erry.(*/rlmg)