Parosil Sebut LCT Sebagai Tolak Ukur Keberhasilan Pendidikan di Lambar

Bupati Lampung Barat, Hi. Parosil Mabsus membuka Festival Literasi Lampung Barat (FLLB) ke-IV yang dipusatkan di Gedung Budaya Lamban Pancasila, Kecamatan Balik Bukit kemarin. Foto Dok --
BALIKBUKIT — Bupati Lampung Barat, Hi. Parosil Mabsus, menyebut Lomba Cepat Tepat (LCT) sebagai salah satu indikator keberhasilan dunia pendidikan di Kabupaten Lampung Barat. Hal itu disampaikan Parosil saat membuka Festival Literasi Lampung Barat (FLLB) ke-IV yang dipusatkan di Gedung Budaya Lamban Pancasila, Kecamatan Balik Bukit, Senin (15/9).
FLLB IV merupakan agenda rutin tahunan yang digagas oleh Tim Gerakan Literasi Daerah (GLD) Kabupaten Lampung Barat. Tahun ini, kegiatan mengangkat semangat literasi melalui berbagai perlombaan edukatif, mulai dari LCT mata pelajaran dan pengetahuan umum tingkat SD dan SMP, lomba desain poster, foto literasi, hingga cipta dan baca puisi.
Dalam sambutannya, Parosil mengapresiasi penyelenggaraan FLLB yang sekaligus menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-34 Kabupaten Lampung Barat.
"Terima kasih kepada tim GLD yang sudah memberikan warna dalam peringatan hari jadi Kabupaten Lampung Barat melalui kegiatan FLLB. Semoga kegiatan ini memberi dampak positif, khususnya bagi dunia pendidikan," ujar Pakcik—sapaan akrab Bupati dua periode tersebut.
Parosil menyoroti secara khusus pelaksanaan LCT yang diikuti oleh siswa-siswi dari seluruh SD dan SMP se-Kabupaten Lampung Barat. Menurutnya, ajang tersebut bukan hanya kompetisi semata, melainkan juga wadah pengembangan potensi peserta didik.
"Kegiatan LCT ini semoga menjadi ruang bagi anak-anak untuk mengasah kemampuan dan menjadi tolak ukur keberhasilan pendidikan di Lampung Barat," sambungnya.
Ia juga berpesan agar para peserta memanfaatkan momen ini sebaik mungkin. "Jadikan ajang ini untuk mengasah kemampuan dan membangun kepercayaan diri. Sebab, percuma pintar jika tidak percaya diri," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Tim GLD Kabupaten Lampung Barat, Partinia Parosil Mabsus, menjelaskan bahwa kegiatan LCT tahun ini diikuti oleh 410 peserta yang merupakan perwakilan siswa SD dan SMP dari berbagai kecamatan.
"Kegiatan berlangsung selama dua hari, mulai 15 hingga 16 September 2025. Semoga ini menjadi sarana yang mendukung penguatan literasi sekaligus semangat kompetisi yang sehat bagi pelajar di Lampung Barat," ungkapnya.
FLLB IV tidak hanya menjadi ruang ekspresi literasi bagi pelajar, namun juga wujud komitmen pemerintah daerah dalam mencetak generasi cerdas, kreatif, dan berkarakter. (lusiana)