Debut Gemilang Dimas Wicaksono, Wonderkid Persebaya di Super League 2025

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Dimas Wicaksono, pemain muda berusia 18 tahun dari Persebaya Surabaya, mencuri perhatian publik sepak bola nasional berkat penampilan meyakinkan di Super League musim 2025/2026. Penyerang sayap ini merupakan produk asli pembinaan internal klub dan telah meniti karier sejak bermain di PS Pelindo sebelum dipercaya bergabung dengan tim senior Green Force.

 

Perjalanan Dimas menuju skuad utama Persebaya bukanlah proses instan. Konsistensi dan kerja kerasnya di level junior membuat pelatih memberikan kepercayaan untuk tampil di kompetisi tertinggi. Debut pertamanya terjadi saat Persebaya meraih kemenangan besar 5-2 atas Bali United pada 23 Agustus 2025, sebuah momen istimewa yang bertepatan dengan usianya yang baru 18 tahun.

 

Kesempatan bermain kembali diberikan dalam laga melawan Semen Padang yang berakhir dengan kemenangan 1-0 di Stadion Gelora Bung Tomo pada 19 September, serta pertandingan melawan Dewa United yang berakhir imbang 1-1 pada 26 September. Nama Dimas mulai dikenal di kalangan Bonek dan penggemar sepak bola nasional, menandakan kemunculan talenta muda yang menjanjikan.

 

Bagi Dimas, bermain di level senior adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Meskipun awalnya sempat gugup, kebanggaan dan motivasi untuk terus berlatih lebih keras menjadi penggerak utama dirinya untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak. Dia menyadari persaingan ketat di lini depan Persebaya yang dihuni oleh banyak pemain senior berpengalaman, namun tetap memilih untuk bersaing secara sehat dan memberikan yang terbaik bagi tim.

 

Mental kerja keras Dimas membuatnya selalu masuk dalam daftar pemain di lima laga awal Super League musim ini, meskipun belum sering tampil penuh sejak awal pertandingan. Hal ini menandakan kepercayaan pelatih dan komitmen klub dalam memberikan ruang bagi talenta muda untuk berkembang.

 

Persebaya Surabaya dikenal memiliki tradisi kuat dalam melahirkan pemain muda berbakat melalui akademi internal yang solid. Dimas adalah contoh nyata hasil pembinaan berjenjang yang matang, dengan kecepatan dan kemampuan menusuk dari sayap menjadi senjata utamanya. Debutnya di level tertinggi menjadi sinyal bahwa regenerasi di klub ini berjalan dengan baik, menjaga keseimbangan antara pengalaman pemain senior dan semangat pemain muda.

 

Publik Surabaya dan para Bonek berharap Dimas terus berkembang dan mampu menjadi ikon baru yang membawa semangat serta prestasi bagi Green Force. Setiap menit bermain yang ia dapatkan adalah modal berharga untuk masa depan kariernya yang masih panjang.