Luapan Sungai Andruman Rendam Lahan Pertanian

TERENDAM BANJIR_ Luapan air sungai andruman merendam sekitar 5-6 Ha sawah di Pemangku Atakh Tanjung, Pekon Negeri Ratu, yang baru saja ditanami padi.--

BATUBRAK- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Batubrak, Kabupaten Lampung Barat, sejak Selasa (21/10/2025) sore hingga malam hari, menyebabkan Sungai Andruman meluap. 

Luapan air sungai tersebut merendam sekitar lima hingga enam hektare lahan sawah di Pemangku Atakh Tanjung, Pekon Negeri Ratu, yang baru saja ditanami padi.

Debit air yang meningkat tajam sejak pukul 16.00 WIB membuat air sungai tak lagi tertampung, meluber ke area persawahan dan menggenangi hamparan lahan produktif milik petani setempat. Hingga Rabu pagi, genangan masih terlihat di beberapa titik dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.

Kasi Pemerintahan Kecamatan Batubrak, Samsi, S.I.P., menjelaskan bahwa hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah hulu menyebabkan aliran Sungai Andruman meluap dan masuk ke area pertanian warga.

“Air naik secara tiba-tiba dan menggenangi sawah warga di sekitar bantaran sungai. Berdasarkan pendataan awal, ada sekitar lima hingga enam hektare lahan yang terdampak. Rata-rata sawah tersebut baru saja ditanami, sehingga dikhawatirkan bibit padinya rusak,” ujar Samsi, Rabu (22/10/2025).

Meski tidak ada permukiman warga yang terendam, peristiwa ini menimbulkan kekhawatiran bagi para petani yang baru memulai masa tanam. Mereka berharap genangan segera surut agar bibit padi tidak membusuk.Pihaknya sendiri telah meninjau lokasi untuk menilai dampak kerusakan lahan serta langkah tindak lanjut.

“Kami sudah melakukan asesmen lapangan. Mudah-mudahan air segera surut sehingga tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar,” lanjut Samsi.

Selain menggenangi area sawah, luapan sungai juga menyebabkan bibir sungai tergerus. Pemerintah kecamatan mengimbau warga untuk tetap waspada, terutama bagi mereka yang beraktivitas di sekitar aliran sungai.

“Kondisi cuaca masih berpotensi hujan deras dalam beberapa hari ke depan. Kami mengimbau masyarakat tetap siaga, terutama di wilayah rawan luapan sungai,” pungkasnya.(edi/nopri)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan