Kasus Penculikan Bilqis Terungkap, Polda Sulsel Temukan Jaringan Perdagangan Anak di Sejumlah Daerah
Balita perempuan bernama Bilqis (4) yang sempat hilang di Taman Pakui Sayang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat di Jambi. CNN Indonesia--
RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO- Kasus penculikan Bilqis Ramadhani (4,5), bocah asal Sulawesi Selatan yang berhasil ditemukan di Jambi, membuka fakta baru tentang adanya jaringan perdagangan anak lintas provinsi. Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) kini mengungkap sejumlah lokasi lain yang diduga menjadi tempat kejadian perkara (TKP) dalam kasus tersebut.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Djuhandhani Rahardjo mengatakan pihaknya terus mendalami keterlibatan para pelaku dalam kasus dugaan perdagangan anak dan bayi di berbagai wilayah Indonesia.
“Saat ini, tersangka sudah berbicara terkait TKP lain. Yaitu, ada TKP di Polda Bali, kemudian TKP di Polda Jawa Tengah, TKP Polda Jambi, dan TKP di Polda Kepri,” ujar Irjen Djuhandhani, Kamis (13/11).
Ia menjelaskan, karena kasus ini melibatkan sejumlah wilayah di luar yurisdiksi Polda Sulsel, penyelidikan akan dilanjutkan bersama Bareskrim Polri untuk memperluas jangkauan investigasi.
“Jadi kami sudah koordinasikan, dan dalam waktu dekat dari Bareskrim segera melaksanakan asistensi terhadap penanganan-penanganan yang dilakukan di Polda Sulsel,” katanya.
Menurut Djuhandhani, keberhasilan menemukan Bilqis di Jambi menjadi bukti nyata komitmen kepolisian dalam melindungi masyarakat, khususnya anak-anak, dari ancaman perdagangan manusia.
“Pengungkapan kasus ini merupakan bentuk nyata kehadiran polisi dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat melalui penegakan hukum,” tegasnya.
Ia juga memastikan kepolisian akan terus konsisten menindak tegas semua bentuk kejahatan yang mengancam keselamatan anak-anak.(*)