Dinkes Pertahankan Status Eliminasi Malaria
--
PESISIR TENGAH – Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Pesisir Barat memastikan hingga kini tidak ditemukan ada kasus malaria yang menyerang masyarakat di kabupaten setempat.
Kadiskes Pesbar, Tedi Zadmiko, S. Km., mengatakan hingga kini tidak ada kasus malaria yang terjadi di Kabupaten Pesbar, seluruh Puskesmas tidak pernah merawat pasien kasus malaria.
“ Untuk kasus malaria sekarang sudah nihil dan bahkan selama tiga tahun ini tidak ada lagi kasus penyakit malaria yang kita temukan di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Pesbar,” kata dia.
Dijelaskannya, atas capaian selama tiga tahun berturut-turut itu, Kabupaten Pesbar mendapatkan sertifikat bebas malaria dari Kementerian Kesehatan RI, komitmen tersebut harus terus di jaga agar bebas malaria dapat terus berlangsung
“ Kita sudah dapat sertifikat eliminasi malaria, karena eliminasi malaria ini, jadi setiap ada kasus kita periksa dan sampelnya kita kirim ke pusat agar nanti mereka yang menilai,” jelasnya
pihaknya berkomitmen untuk terus mempertahankan status bebas malaria itu. Untuk mempertahankan status bebas malaria itu dibutuhkan kerjasama semua stakeholder dan masyarakat.
“ Tentu dibutuhkan kerjasama antar semua stakeholder dengan gerakan serentak,terpadu dan berkesinambungan agar 2030 eliminasi malaria secara Nasional bisa tercapai,” ujarnya.
Ditambahkannya, penyakit malaria merupakan salah satu penyakit yang ditularkan oleh nyamuk, sekarang ini sudah tidak ada lagi penularan penyakit tersebut dari nyamuk ke manusia, kita harap dapat terus berlangsung.
“ Kita berharap status eliminasi malaria ini bisa terus berjalan, sehingga tidak ada lagi masyarakat di Kabupaten Pesbar yang terjangkit penyakit malaria,” tandasnya. (yogi/*)