Peringati 11 Tahun Kabupaten Pesisir Barat, Gelar Ramah Tamah dan Halal Bi Halalhari u
Pemkab Pesbar menggelar ramah tamah sekaligus hala bi halal dalam momen HUT ke 11 Kabupaten Pesbar. foto dok--
PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Bara (Pesbar), melaksanakan ramah tamah sekaligus halal bi halal dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-11 Kabupaten Pesisir Barat tahun 2024 dan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, yang dilaksanakan di lobi utam gedung A Komplek Perkantoran Pemkab Pesbar, Selasa 23 April 2024 kemarin.
Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Ahmad Zulqoini Syarif, S.H., Ketua DPRD Agus Cik., Kapolres Pesbar AKBP Alsyahendra, S. Ik., Pj. Sekda Pesbar Drs. Jon Edwar, M. Pd., Tokoh Pemekaran Kabupaten Pesbar, jajaran pejabat dilingkungan Pemkab Pesbar Forkopimda dan tamu undangan.
Dalam kesempatan itu, Ahmad Zulqoini Syarif., menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran dilingkungan Pemkab Pesbar, Forkopimda dan Masyarakat Pesisir Barat atas dukungan dalam pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan selama ini.
“ Melalui momen ini atas nama Pemkab Pesbar dan pribadi saya mengucapkan mohon maaf lahir dan batin serta terima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga Kabupaten Pesbar dapat terus melanjutkan pembangunan,” kata dia
Dijelaskannya, di usia Kabupaten Pesbar yang ke-11., menjadi tugas semua pihak termasuk jajaran dilingkungan Pemkab Pesbar untuk terus maju dan berkembang agar bisa sama dengan kabupaten lainnya.
“ Sekarang kita tinggal melanjutkan pembangunan di kabupaten ini, semua OPD harus bekerja keras untuk meraih hasil yang baik terutama dalam memberikan pelayanan langsung ke masyarakat,” jelasnya.
Dikatakannya, perjuangan yang dilaksanakan tim pemekaran Kabupaten Pesbar berbuah manis pada tahun 2012 lalu, dimana Kabupaten Pesbar berdiri sendiri dan wilayah Krui mulai dari Lemong hingga Bangkunat keluar dari Kabupaten Lambar.
“ Tujuan dari pemekaran Kabupaten Pesbar adalah untuk memperpendek akses pelayanan publik, dimana pusat pemerintah Kabuaten Lambar berada di Liwa dan jarak tempuh yang cukup jauh jika berangkat dari Krui, belum lagi dari daerah lainnya,” kata dia.
Menurutnya, sekarang masyarakat di wilayah Kabupaten Pesbar sudah bisa menerima pelayanan publik secara langsung, bahkan sudah lebih dekat dan lebih mudah di jangkau.
“ Kabupaten Pesbar sudah memiliki anggaran sendiri, dengan potensi besar yang dimiliki kami berharap bisa dimanfaatkan dan dikelola dengan semakismal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. *