Kunjungi SMAN 1 Pesisir Tengah, Bawaslu Adakan Sosialisasi Pengawas Pemilu Partisipatif

PESISIR TENGAH - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Barat menggelar sosialisasi pengawas pemilu partisipatif bersama pemilih pemula, yang dipusatkan di aula SMAN 1 Pesisir Tengah, Kamis (9/11).

Hadir dalam kegiatan itu anggota Bawaslu Pesbar, Ayu Megasari, ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pesbar Marlini, Waka Kesiswaan SMAN 1 Pesisir Tengah, Rini serta pihak terkait lainnya.

Dalam kesempatan itu, Waka Kesiswaan, Rini, mengucapkan terimakasih kepada dua lembaga penyelenggara Pemilu baik Bawaslu dan juga KPU di Kabupaten Pesbar ini yang telah berkenan hadir mensosialisasikan terkait tahapan, dan larangan bagi peserta, maupun mengenai pemilih pemula pada Pemilu 2024.

“Kita berharap peserta semua siswa yang mengikuti sosialisasi ini dapat memahami sebagai pemilih Pemula dan juga dapat menyampaikan kepada siswa lainnya,” katanya.

Sementara itu, anggota Bawaslu, Ayu Megasari, mengatakan bahwa, kegitan ini adalah kali kelima bagi Bawaslu mendatangi sekolah-sekolah setingkat SMA, yang sebelumnya Bawaslu telah road to school ke MAN 1 Pesisir Tengah, SMAN 1 Lemong, SMA dan SMK N 1 Ngambur, dan terkahir SMAN 1 Pesisir Tengah ini. Out Put dari kegiatan ini adalah diharapkan para anak-anak muda ini menjadi agen bagi bawaslu dalam mengawasi tahapan demi tahapan pesta demokrasi kita saat ini secara partisipatif. 

“Jika ditemukan kecurangan dari para peserta Pemilu, dalam hal ini partai politik, pasangan calon, atau tim dari pasangan calon, maka silahkan laporkan kepada Bawaslu, baik ditingkat Pekon, tingkat Kecamatan atau langsung di tingkat Kabupaten,” jelasnya.

Dijelaskannya, secara Nasional, pemuda termasuk adek-adek pemilih pemula ini menempati 40 persen dari total pemilih di Indonesia, juga kelak menjadi pelopor bagi kemajuan Indonesia dimasa yang akan datang. Pihaknya juga mengajak agar pemilih pemula dapat menjadi pemilih cerdas, pemilih yang menyalurkan hak pilihnya secara obyektif, memilih karena visi misi calon bukan karena materi ataupun lainnya.

“Kegiatan ini menggandeng KPU, diharapkan dengan bersamanya antara dua penyelenggara ini bisa semakin menambah wawasan bagi pemilih pemula dalam memahami tahapan-tahapan Pemilu 2024 mendatang,” jelasnya.

Ketua KPU Kabupaten Pesbar, Marlini, menyampaikan bahwa, pemilih pemula seperti siswa sekolah yang telah berusia 17 tahun keatas ini tentu sudah memiliki hak untuk menyalurkan suaranya di Pemilu 2024 mendatang. 

Karena itu, diharapkan sebagai pemilih pemula juga dapat meningkatkan partisipasinya dalam Pemilu yang akan dilaksanakan 14 Februari 2024 mendatang. KPU Pesbar juga mengajak agar siswa yang sudah menginjak usia 17 tahun keatas agar dapat memastikan bahwa sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih tetap (DPT).

“Kita juga mengingatkan kepada siswa untuk membuat KTP-el, sehingga pada Pemilu 2024 mendatang bisa menyalurkan hak suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) diwilayahnya,” pungkasnya.(yayan/*)