Giliran Puskes Srimulyo Dilakukan Re-Akreditasi

REAKREDITASI: Puskesmas Rawat Inap Srimulyo, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menjadi puskesmas yang ke-14 dilakukan penilaian oleh tim surveyor dari Lembaga Penyelenggara Akreditasi (LPA) dalam hal ini Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehat--

BALIKBUKIT - Puskesmas Rawat Inap Srimulyo, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat menjadi puskesmas yang ke-14 dilakukan penilaian oleh tim surveyor dari Lembaga Penyelenggara Akreditasi (LPA) dalam hal ini Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (LAFKESPRI), dalam rangka re-akreditasi, pada Senin 27 Mei 2024.

Kedatangan tim surveyor yang dipimpin Devi Arminanto, SKM, MM., didampingi dr. Meidiyani Safitri,M.Biomed., selaku anggota, disambut langsung Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung Barat dr. Widyatmoko Kurniawan, Sp.B., beserta jajarannya, yang juga dihadiri Camat Suoh beserta Uspika, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat.

Dalam sambutannya, Wawan---sapaan Wdiyatmoko Kurniawan mengungkapkan, selama tiga hari tim akan melakukan survet secara luring. 

Menurutnya, pada Tahun 2024 ini Dinkes Lampung Barat akan melaksanakan 11 Akreditasi Puskesmas yaitu pada Puskesmas Kenali, Puskesmas Sekincau, Puskesmas Pagar Dewa, Puskesmas Sumber Jaya, Puskesmas Fajar Bulan, Puskesmas Air Hitam, Puskesmas Batu Ketulis, Puskesmas Batu Brak, Puskesmas Srimulyo, Puskesmas Liwa, dan Puskesmas Buay Nyerupa. 

"Dan untuk Puskesmas yang telah melaksanakan penilaian re akreditasi Puskesmas dari bulan Januari 2024 yaitu Puskesmas Kenali dan Puskesmas Sekincau. Pada bulan Februari kemarin kami telah melakukan re akreditasi pada Puskesmas Sumber Jaya dan Puskesmas Liwa. Pada bulan April dilaksanakan penilaian akreditasi Puskesmas Pagar Dewa," ungkapnya

Pada bulan Mei ini, kata dia, yang akan melaksanakan reakreditasi yaitu Puskesmas Fajar Bulan, Puskesmas Batu Brak, Puskesmas Air Hitam, Puskesmas Srimulyo dan terakhir Puskesmas Sukau. 

"Harapan kami untuk pelaksanaan Re-Akreditasi di Puskesmas Srimulyo ini nanti nya akan mendapatkan hasil yang terbaik dan dapat berjalan dengan lancar," kata dia. 

Terusnya, penilaian akreditasi puskesmas ini penting dilakukan agar mutu serta kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas menjadi lebih baik dari sebelumnya. 

Disamping itu, Penilaian Akreditasi dapat memacu Puskesmas untuk dapat memenuhi standar pelayanan yang telah ditentukan oleh Pedoman dan Peraturan yang diterbitkan oleh Kementrian Kesehatan, sehingga Puskesmas yang telah dilakukan penilaian akreditasi menjadi Puskesmas dengan pelayanan yang mampu menjadi Puskesmas yang memiliki sistem pelayanan, mutu dan kinerja yang baik. 

"Akreditasi tidak lain adalah proses validasi dari segala aspek yang dimiliki oleh Puskesmas, oleh karena itu besar harapan saya kepada Puskesmas Srimulyo ini untuk dapat memberikan informasi terkait dengan elemen yang akan dinilai pada akreditasi ini dengan sebenar-benarnya, agar pada saat penilaian akreditasi surveyor akan mendapatkan gambaran seberapa besar input, proses, dan output pada sistem kinerja puskesmas yang sudah dilakukan selama ini," ujarnya.

"Tentunya ini juga sebagai bahan evaluasi dan tindak lanjut puskesmas untuk lebih baik lagi, sehingga pada akhir-nya masyarakat di Kecamatan Suoh ini dapat menjadikan Puskesmas Srimulyo ini sebagai pilihan utama masyarakat dalam memenuhi kebutuhan terhadap akses pelayanan kesehatan," sambungnya.

Ia berharap dengan bermutu dan berkualitas-nya pelayanan di Puskesmas Srimulyo ini masyarakat tidak perlu untuk keluar wilayah guna mendapatkan pelayanan kesehatan. 

"Dengan akreditasi ini membawa banyak manfaat dalam upaya peningkatan mutu pelayanan di Puskesmas, perbaikan dalam menyusun perencanaan pembangunan kesehatan di wilayah kecamatan suoh ini, sehingga untuk selanjutnya Puskesmas Srimulyo ini menjadi Puskesmas yang lebih bermutu serta kompetitif, atau dapat bersaing dengan sarana kesehatan lainnya," pungkasnya. *

Tag
Share