Raih Predikat Tertinggi, Puskesmas Batubrak Terakreditasi Paripurna

BATUBRAK  - Prestasi yang membanggakan kembali berhasil diraih oleh salah satu pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Lampung Barat.

Pencapain prestasi itu diraih oleh Puskesmas Batubrak, yang saat ini resmi menyandang status akreditasi tingkat paripurna dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).

Diketahui, akreditasi paripurna merupakan sebuah predikat tertinggi dalam penilaian akreditasi yang dilakukan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi, dalam hal ini dilaksanakan oleh Lembaga Akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan Seluruh Indonesia (LASKESI).

Atas pencapaian itu, Kepala Puskesmas Batubrak, Nezwan S.K.M., mengucapkan terimakasih atas dukungan dan partisipasi semua pihak, mulai dari unsur penyelenggara akreditasi, tim surveyor, pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan, para unsur pimpinan kecamatan, lintas sektoral, pemerintah pekon, kader serta seluruh elemen masyarakat.

Baginya, keberhasilan Puskesmas dalam meraih predikat paripurna merupakan kabar baik bagi masyarakat di Kecamatan Batubrak. Dengan menyandang status paripurna pihaknya akan terus berbenah dan berkomitmen dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat.

“Pencapaian ini merupakan buah kerja keras dari semua pihak. Dan dibalik pencapaian ini ada komitmen yang harus terus jalankan yakni terus mengedepankan mutu pelayanan," ungkap Nezwan.

Karena, terusnya, terdapat beberapa indikator penilaian akreditasi di antaranya berdasarkan fasilitas kesehatan serta standar dan mutu pelayanan yang berkesinambungan. Sehingganya Puskesmas Batubrak telah memenuhi standar akreditasi yang mencakup aspek manajemen, pelayanan, program inovasi, serta sarana dan prasarana, upaya kesehatan perorangan, program prioritas nasional dan lainnya 

“Faktor penentu lainnya, saat ini Puskesmas Batubrak telah memiliki beberapa fasilitas mulai dari instalasi gawat darurat 24 jam, ruang rawat inap, poli yang ditunjang berbagai fasilitas,” jelasnya.

Namun, terlepas dari itu pihaknya menyadari tentu masih terdapat hal-hal kurang, sehingga kedepan pihaknya tetap akan terus berbenah agar pelayanan kesehatan terhadap masyarakat semakin meningkat serta dapat mengevaluasi segala kekurangan yang ada.

”Tentu kedepannya apa yang menjadi kekurangan bisa kita perbaiki dan apa yang menjadi kelebihan bisa terus ditingkatkan. Sehingga mutu pelayanan yang prima bisa terwujud dengan bekerja bersama-sama,” tandasnya. *