OPERASI MANTAP PRAJA KRAKATAU 2024 Polres Perketat Pengamanan di Kantor Bawaslu Pesisir Barat

POLRES Pesisir Barat kembali memperketat pengamanan di kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten setempat.-Foto Dok---

PESISIR TENGAH – Polres Pesisir Barat (Pesbar), kembali memperketat pengamanan di kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten setempat, hal itu dilakukan dalam rangka pelaksanaan Operasi Mantap Praja Krakatau tahun 2024, salah satunya untuk menjamin keamanan dan kelancaran tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, Senin 2 September 2024.

Kadi Humas Polres Pesbar, Ipda Kasiyono, S.E., M.H., mengatakan, kegiatan pengamanan yang dilakukan oleh jajaran personel Polres Pesbar di Kantor Bawaslu Pesbar, dalam rangka Operasi Mantap Praja Krakatau 2024 itu merupakan salah satu langkah strategis untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban menjelang pelaksanaan Pikada serentak di Kabupaten Pesbar ini pada 27 November 2024 mendatang.

“Saat ini tahapan Pilkada sedang berlangsung, kita berharap sampai pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan perolehan suara selesai nanti dapat terlaksana dengan aman dan kondusif,” kata Kasiyono, mendampingi Kapolres AKBP Alsyahendra, S.I.K., M.H.

Menurut Kasiyono, dalam pengamanan itu Polres setempat telah menyiapkan sejumlah personel, bukan hanya di Kantor Bawaslu Pesbar saja, tapi juga di beberapa lokasi vital lainnya. Hal ini untuk memastikan situasi selama tahapan Pilkada yang masih berlangsung saat ini benar-benar aman dan terkendali. Karena itu, perlu dilakukan pencegahan sedini mungkin.

“Seperti pengamanan yang kembali di perketat salah satunya di Kantor Bawaslu Pesbar ini juga bertujuan untuk mencegah adanya upaya potensi gangguan yang dapat menimbulkan ketidak kondusifan wilayah,” jelasnya.

Masih kata dia, Polres Pesbar hingga kini juga masih terus memaksimalkan pencegahan terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Salah satunya potensi unjuk rasa atau adanya aksi masa yang tidak sesuai prosedur, atau konflik antar pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Pesbar ini.

“Untuk itu, Polres Pesbar akan terus meningkatkan pengawasan di titik-titik rawan dan daerah yang dianggap berpotensi terjadi konflik. Pilkada merupakan momen penting bagi demokrasi di Kabupaten Pesbar ini, sehingga harus dijaga dna didukung bersama agar Pilkada di Pesbar terlaksana dengan aman dan tidak ada kendala,” pungkasnya.(yayan/*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan