PESISIR TENGAH – Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) masuk urutan pertama se-Provinsi Lampung dalam capaian hasil pelayanan KB (Keluarga Berencana) dalam rangka hari kontrasepsi sedunia atau World Contraceptive Day (WCD) tahun 2024 yang dilaksanakan sejak 10-20 September 2024 lalu, dengan hasil mencapai 146,38 persen. Artinya, lebih tinggi dari Kabupaten/Kota lain di Lampung.
Kabid Keluarga Berencana, Siti Yunani, S.T., mendampingi kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Pesbar, dr.Budi Wiyono, M.H., mengatakan bahwa, dengan capaian hasil yang maksimal, dalam hal ini urutan pertama se-Lampung terkait pelayanan KB dalam rangka WCD tersebut tentu merupakan keberhasilan bersama.
“Karena itu, kita juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak terutama para kader Posyandu, petugas kesehatan, Puskesmas, maupun pihak terkait lainnya yang telah berperan aktif dalam mensukseskan kegiatan pelayanan KB tersebut,” katanya.
Karena, kata dia, dengan adanya kerjasama semua pihak itu, dalam pelayanan KB terhadap masyarakat dalam hal ini akseptor di seluruh Kecamatan se-Kabupaten Pesbar ini berlangsung dengan maksimal. serta memiliki hasil capaian yang mampu menggungguli Kabupaten/Kota lainnya di Provinsi Lampung ini. Pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada semua masyarakat yang telah mensukseskan kegiatan pelayanan KB gratis dalam rangka WCD tahun 2024 yang telah selesai dilaksanakan.
“Secara keseluruhan untuk total hasil capaian dalam pelayanan KB pada WCD itu mencapai 1.560 akseptor yang tersebar di 11 Kecamatan dengan berbagai jenis KB, baik KB suntin, Pil, Implant, dan sebagainya,” jelasnya.
Kedepan, masih kata dia, dengan capaian pelayananan KB yang maksimal itu, mudah-mudahan kedepan bisa terus ditingkatkan kembali. Karena memang program KB merupakan salah satu program utama yang memang harus dimaksimalkan. Pemkab Pesbar melalui DP3AKB setempat juga akan terus mensosialisasikan terkait dengan pelayanan KB tersebut.
“Sampai saat ini di setiap Puskesmas masih terus memaksimalkan dalam pelayanan KB, baik kegiatan setiap Pekon seperti kegiatan Posyandu, maupun di Kecamatan maupun yang dipustakan di Puskesmas masing-masing,” pungkasnya.(yaya/*sn)