BALIKBUKIT - Wilayah Kabupaten Lampung Barat kini mulai memasuki musim penghujan, kondisi cuaca saat ini mulai memicu terjadinya bencana longsor yang terjadi di sejumlah wilayah seperti di jalan utama menuju Pekon Luas, Kecamatan Batuketulis, Kabupaten Lampung Barat Selasa malam (28/11) sekitar pukul 21:00 WIB.
Meski material longsor tidak terlalu besar, namun bencana itu sempat menggangu lalulintas kendaraan hingga sepeda motor pun tidak dapat melintas. Untuk menanggulangi bencana itu, sejumlah satgas bencana pekon dikerahkan.
Peratin Luas Mat Riadi melalui Juru Tulis setempat Lekat mengatakan, longsor itu terjadi setelah wilayah itu dilanda hujan deras sejak sore hingga malam hari. Beruntung saat kejadian tidak ada pengendara yang melintas.
“Ya sempat menggangu kelancaran lalulintas, tapi hanya sebentar setelah tim satgas PB pekon kami kerahkan untuk membersihkan material longsor, kejadian sekitar pukul 21:00 WIB atau tidak lama setelah hujan mereda,” kata Mat Riadi.
Atas kejadian itu, pihaknya mengimbau masyarakat agar dapat waspada terutama saat berkendara dan melintas di wilayah perbukitan. ”Ada beberapa titik jalan utama menuju pekon luas yang berada di bawah tebing, jadi kami minta agar masyarakat waspada terutama saat melintas saat cuaca sedang hujan,” pesannya.
Sementara, diketahui selain di wilayah itu, beberapa waktu sebelumnya hujan deras juga sempat mengakibatkan longsor dan pohon tumbang juga terjadi di ruas jalan nasional di pekon Kenali, Kecamatan Belalau, namun kondisinya tidak sampai menggangu lalulintas.
Dilokasi lain, sebelumnya hujan deras juga mengakibatkan satu tiang listrik rubuh di pemangku Selipas, Pekon Sukabumi, Kecamatan batubrak pada Senin sore (27/11/2023) yang membuat lalulintas lumpuh total serta mengakibatkan pemadaman listrik di wilayah Suoh dan Bandarnegeri Suoh (BNS).
Menanggapi tingginya intensitas hujan yang tengah melanda wilayah lambar saat ini, sebelumnya Kepala Pelaksana BPBD Lambar Padang Priyo Utomo melalui Kabid Kesiapsiagaan dan Logistik Mekal Novisa mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara. “Kami imbau warga waspada, karena curah hujan akan terus meningkat. Tim BPBD melalui Pusdalops senditi kami pastikan selalu siap baik antiipasi maupun penanganan,” kata dia.
Disisi lain, terkait langkah kesiapsiagaan sebelumnya pihaknya telah Berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait terutama pemerintah kecamatan dan pekon untuk memastikan kesiapan dari Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Bencana (PB) pekon yang telah dibentuk.
“Satgas bencana pekon juga sudah kami koordinasikan selain supaya siap, mereka kami minta untuk meningkatkan koordinasi dengan melaporkan setiap kondisi di masing-masing wilayah, supaya apabila ada potensi atau bencana bisa segera ditangani,” kata dia. (edi/lusiana)