Serat pada ubi jalar sangat penting untuk membuat lebih kenyang dan lama sekaligus dapat melancarkan BAB. Jika ingin mengonsumsi ubi jalar, sebaiknya pilih ubi warna kuning atau ungu yang mencolok.
Ubi jalar kuning memiliki kandungan senyawa beta-karoten dan juga ubi ungu memiliki kandungan antosianin.
Kedua umbi tersebut merupakan pewarna alami yang ada pada bawaan ubi jalar dan bersifat sebagai antioksidan.
6. Talas
Talas merupakan umbi batang dan juga berbentuk mirip dengan ubi jalar.
Umbi talas memiliki kandungan senyawa unik yang bernama diosgenin. Senyawa ini dapat membantu pertumbuhan sel saraf dan juga dapat meningkatkan fungsi otak.
Talas juga dapat memberikan berbagai zat gizi yang diperlukan oleh tubuh, seperti vitamin C, folat, kolin, dan juga beta karoten.
7. Porang
Porang atau iles-iles merupakan contoh umbi-umbian yang menjadi salah satu sumber makanan yang kaya akan serat larut air bernama glukomanan.
Glukomanan merupakan jenis serat larut air yang memiliki berbagai manfaat. Salah satu serat tersebut dapat membantu melunakkan feses sehingga BAB pun lancar.
Selain itu glukomanan yang ada pada porang dapat membantu membuat kenyang lebih lama sehingga rasa lapar pun akan berkurang.
Glukomanan juga dipercaya dapat memperlambat penyerapan gula dan juga kolesterol yang ada di usus sehingga kadar gula darah dan kesehatan jantung pun tetap terjaga.
8. Garut
Garut atau arrowroot merupakan tanaman umbi-umbian yang biasa di olah menjadi tepung.
Umbi garut ini memiliki kandungan protein yang lebih banyak daripada umbi-umbian lainnya.
Dalam 1 cangkir garut terdapat sebanyak 120 gram, kandungan protein garut sebesar 5 gram. Sementara itu, talas biasa hanya memiliki kandungan 2,3 gram protein.